Suara.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Anas Urbaningrum, turut berkomentar di masa tenang Pemilu 2024. Namun, tidak jelas arah sindirannya ke kubu mana.
Cuitan mantan Ketum Partai Demokrat itu menyinggung soal masa tenang dan ada yang merasa gelisah hingga tak bisa tenang.
"Masa tenang. Ada yang sudah tenang. Ada yang masih gelisah. Ada yang memang tidak bisa tenang," tulis Anas Urbaningrum melalui akun X (twitter) @anasurbaningrum, Senin (12/2/2024).
Cuitan Anas yang tidak menjurus kemana-mana itu pun menuai reaksi beragam dari netizen. Ada yang mengaitkan ketenangan pada Prabowo-Gibran hingga Partai Demokrat.
Baca Juga: Gabung Tim Hukum Nasional AMIN, Farhat Abbas Klaim Dapat Izin dari Anas Urbaningrum
Baca Juga:
- Ibu-ibu dan Petugas Ribut di Pasar Bukittinggi Saat Bagi Kalender Anies: Kalau Prabowo Boleh?
- Anies dan UAS Duduk Sambil Tertawa, Background Foto Soekarno-Hatta Jadi Sorotan
- Ibu-ibu Ngamuk di Bus, Mau Bertemu Prabowo di GBK Malah Dibawa ke JIS
- Cerita Feni Rose Terobos Kerumunan Massa Saat Kampanye Akbar AMIN di JIS: Kayak Lagi Membelah Hutan dan Samudra
- Puan Maharani Beri Ganjar Wayang Wisanggeni, Padahal Tokoh Angkuh dan Tak Punya Sopan Santun, Kok Bisa?
"Kasihan banyak caleg-caleg di persimpangan jalan," tulis @noor_revie.
"Partai demokrat tenang kayaknya karena gak ambil pusing. Menang syukur kalah terserah," kata @Pithenk1.
"Yang sudah tenang 02. Yang gelisah dan tidak bisa tenang 01 dan 03," kata @Baron60776611.
"Masa tenang, ada yang takut sama Kliping Dirty Vote," lanjut @ooaahm.
Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, masa tenang pada tanggal 11—13 Februari, dan hari-H pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.