Suara.com - Baru-baru ini, publik dihebohkan dengan berita seorang anak di Palembang yang menganiaya orang tuanya hingga lebam. Diduga, penganiayaan tersebut terjadi karena perbedaan pilihan politik antara anak dan orang tuanya usai menonton debat capres beberapa waktu lalu.
Namun, dari kejadian itu banyak netizen yang menduga bahwa sang anak adalah pendukung salah satu calon presiden (capres) nomor urut 02. Seperti komentar netizen di akun Instagram @jakarta.keras's.
"pasti pendukung 02 yg emosian," ujar seorang netizen di akun tersebut.
"Udh ketebak pendukung nya sma sprti yang di dukung, emosian," ujar netizen lainnya.
Untuk diketahui, wilayah Palembang disebut-sebut menjadi basis massa capres 02. Namun, masih butuh keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait pemicu AD menganiaya orang tuanya.
Sebelumnya diberitakan, pada Minggu malam tanggal 4 Februari 2024, Marsup dan Nurmala Dewi menonton debat capres bersama anak mereka, AD.
Tiba-tiba, perdebatan terjadi antara mereka bertiga. Diduga karena perbedaan pilihan capres. Pertikaian semakin memanas ketika Nurmala Dewi mematikan televisi dan meminta AD untuk tidur.
AD tidak terima dan emosinya meledak. Ia melakukan penganiayaan terhadap orang tuanya, menyebabkan Marsup dan Nurmala Dewi mengalami lebam.
Pada hari Senin tanggal 5 Februari 2024, pasangan suami istri ini melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes Palembang.
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah membenarkan adanya laporan tersebut.
"Laporan soal penganiayaan anak terhadap orang tuanya itu sudah kita terima kemarin, saat ini sedang kita selidiki," kata Haris kepada media.