Suara.com - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto membela Presiden Joko Widodo dari kritikan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menganggap Jokowi tidak bisa kerja.
Menko Perekonomian RI itu membela selama dua periode bersama Jokowi, banyak capaian-capaian tingkat Internasional yang didapat Indonesia.
"Saya menemani pak Jokowi dua periode, dan Indonesia menjadi salah satu yang terbaik di Dunia," kata Airlangga, Rabu (7/2/2024).
Baca Juga:
Baca Juga: Heboh Isu Ahok 'Kuda Putih' Jokowi, Rocky Gerung Sempat Ungkap Ada Transaksi yang Belum Rampung
- Ahok Bongkar Dalang Pemenjaraan Dirinya, Benarkah Sosok Ini?
- Ibu Kota Pindah ke Kaltim, Jokowi Tak Teruskan Cita-cita Soekarno, Ahok: Harusnya Kalteng
Ia menyebut, capaian-capaian tingkat Internasional itu yakni pada sektor perekonomian dan penanganan Covid-19 beberapa waktu lalu.
"Dalam hal ekonomi, penanganan covid, kesejahteraan sosial dan semua karena kerjanya pak Jokowi," papar dia.
Sehingga, Airlangga mengaku heran kepada Ahok yang berbicara seperti itu (Tidak bisa kerja) kepada Jokowi. "Yang gak bisa kerja siapa?," cetus dia.
Sebelumnya, Mantan Komisaris Pertamina Ahok atau Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan sederet alasan untuk tidak memilih Prabowo Subianto.
Alasan untuk tidak memiliki pasangan calon atau paslon nomor urut 2 ini pun dikaitkan dengan sosok Joko Widodo atau Jokowi.
Baca Juga: Mahasiswa Trisakti Alami Intimidasi Gegara Aksi Demonstrasi Pemakzulan Jokowi
Dalam sebuah video yang ramai dibagikan ulang netizen, terungkap Ahok mengungkap alasan mengapa dirinya tidak ingin negara dipimpin Prabowo Subianto. Bahkan ia menyebut jika Jokowi pun tidak bisa bekerja.
Pada pendukung ibu-ibu, Ahok menyebutkan jika adik perempuannya pun awalnya memilih Prabowo Subianto.
"Makasih bu ya. Jangankan ibu--ibu, adik perempuan saya tidak mau pilih Ganjar. Dia mau pilih Prabowo Subianto," ujar Ahok.
Namun ternyata adik perempuan Ganjar punya alasan mengapa memilih Prabowo Subianto dengan mengaitkan kepada Megawati Soekarnoputri. "Ibu Mega saja pilih Prabowo," ujar jawaban sang adik ditiru oleh Ahok.
Kontributor : Egi Abdul Mugni