Pernyataan Ahok Soal Jokowi Tak Bisa Kerja Bukan Pepesan Kosong, Buktinya Ada di Kampung Deret hingga MRT Jakarta

Galih Priatmojo Suara.Com
Rabu, 07 Februari 2024 | 13:03 WIB
Pernyataan Ahok Soal Jokowi Tak Bisa Kerja Bukan Pepesan Kosong, Buktinya Ada di Kampung Deret hingga MRT Jakarta
Presiden Jokowi dan Ahok (Instagram Ahok)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beberapa waktu lalu beredar video Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang menguliti sosok Jokowi hingga Gibran yang disebut tak bisa kerja

Dalam video singkat yang kemudian viral di media sosial tersebut, Ahok mulanya menyentil mengenai sosok presiden yang dipilih tak bisa kerja. 

"Tapi presiden kalau cuma 2 tahun karakter teruji kalau ada kekuasaan, sekarang saya mau tanya dimana ada bukti Gibran bisa kerja, selama wali kota trus ibu kira Pak Jokowi bisa kerja, makanya kita bisa berdebat itu, saya lebih tahu," ucapnya.

Lebih lanjut Ahok menekankan alangkah tidak adil bila memilih presiden tanpa mempertimbangkan kemampuan kerja. 

Meski mendapat sorotan tajam mengenai pernyataannya itu, apa yang diungkapkan Ahok ternyata ada yang membenarkan, buktinya mengenai proyek MRT hingga kampung Deret yang ada di Jakarta.

Hal itu diungkapkan oleh pemerhati arsitektur urban yang memiliki akun Twitter @elisa_jkt. 

Melalui unggahannya ia menyebut bahwa apa yang disebut Ahok tentang Jokowi tak bisa kerja bukanlah bualan semata.

Contoh nyatanya mengenai proyek MRT Jakarta salah satunya. 

"Kemarin Ahok bilang, "Emang Jokowi bisa kerja?" Saya akan jabarkan lewat kejadian 2 program yg membuat saya agak sependapat dgn Ahok (sangat jarang kan saudara2?), yaitu MRT Jakarta dan Kampung Deret.

Baca Juga: Jawaban Nusron Ditanya Soal Ahok Yang Pertanyakan Kinerja Gibran Jadi Wali Kota: Dari Dulu Selalu Bikin Gaduh!

"Siapa yg mendirikan PT MRT? Foke. Dan demi berdirinya PT MRT, dia mendorong revisi UU Perkeretaapian era 1992 jadi UU23/2007. Akhirnya jadi tuh PT. Dalam penyelenggaraan proyek se Indonesia, apakah hal tersulit? 
PENGADAAN TANAH. Dan siapa yang bikin LARAP (Land Acquisition and Resettlement Action Plan)? Fauzi Bowo, di 2008. Pengadaan tanah, untuk depo hingga pelebaran jalan Fatmawati, dimulai dr 2008. Inget ya, pengadaan tahap masa Foke hingga 2012 terjadi sblm ada UU 2/2012 soal Pengadaan Tanah, jadi prosesnya lbh “ribet” - gak bisa main “titipkan duit ganti untung” di pengadilan. Saat ada masalah pembebasan tanah utk Stasiun Haji Nawi yg berlarut2, siapa yg selesaikan? Anies Baswedan," tulisnya seperti dikutip Rabu (7/2/204).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI