Suara.com - Publik di platform media sosial X riuh dengan postingan akun resmi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Pasalnya akun PKS unggah gambar istri capres-cawapres 01 bersanding dengan mantan istri Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Veronica Tan.
Pada foto yang diunggah tersebut, tampak gambar Veronica Tan berada di sisi sebelah kiri Fery Farhati, istri capres 01, Anies Baswedan. Di sebelah kanan Fery, ada gambar Rustini Murtadho, istri Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Di posisi paling kanan terdapat gambar legislator PKS Ledia Hanifa yang di zaman Ahok jadi Gubernur DKI Jakarta berposisi sebagai Ketua BPN PKS.
"Menyala," tulis caption unggahan akun PKS itu disertai dengan tagar aminajadulu dan CoblosPKSAniesPresiden, seperti dikutip Rabu (7/2).
Baca Juga: Penyanyi Komang Puji Anies Baswedan, Sebut Story Telling Terbaik!
Postingan dari akun resmi PKS ini pun ramai dikomentar pengguna Twitter. Ada yang pro dengan postingan tersebut, namun tak sedikit yang kritik unggahan akun PKS itu.
"Woy admin.. bu Veronica ni kan udah jd mantan nya pak Ahok. Napa lu goreng2 lagi dah, apa cm gara2 dia hari ini viral karena nyerang pak JKW," komentar salah satu pengguna Twitter.
Pada 4 April 2018, Majelis Hakim PN Jakarta Utara putuskan Ahok dan Vero resmi berpisah alias bercerai.
Jika menilik ke belakang, Veronica Tan juga sempat jadi sorotan publik setelah bertemu dan berdialog akrab dengan Anies Baswedan, capres nomor urut 1.
Pertemuan Anies dengan Vero terjadi pada September 2023 di silaturahmi kebangsaan bersama Masyarakat Tioanghoa. Pertemuan itu kemudian munculkan rumor bahwa Vero akan mendukung Anies di Pilpres 2024.
Baca Juga: 4 Survei Terbaru Elektabilitas Anies, Prabowo Dan Ganjar Usai Ramai Petisi Kampus Kritik Jokowi
Di pertemuan itu, Vero sempat menjawab pertanyaan awak media perihal dukungannya kepada Anies.
Menurut Vero, setiap orang bisa memberikan program dan menurutnya Anies Baswedan ialah salah satu warga yang dipercaya oleh masyarakat untuk bertarung di kontestasi politik.
"Jadi ya kita liat nanti karena program-program apa sih yang diberikan kepada Indonesia untuk ke depannya. itulah yang akan dilihat oleh kita semua ya," kata Vero.