UI, UGM dan UIN Ramai-ramai Buat Petisi untuk Jokowi, Untirta Malah Sebut Demokrasi Berkualitas

Hairul Alwan Suara.Com
Selasa, 06 Februari 2024 | 18:42 WIB
UI, UGM dan UIN Ramai-ramai Buat Petisi untuk Jokowi, Untirta Malah Sebut Demokrasi Berkualitas
Rektor Untirta Fatah Sulaiman saat membacakan deklarasi. [Alif/bantennews]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Di tengah sejumlah kampus-kampus ternama di Indonesia yang mempertanyakan kualitas demokrasi pada Pemilu 2024, Universitas Sultan Ageng Tirtyasa (Untirta) tampak berada pada sikap mengambang antara mendukung atau mengkritik pemerintah lantaran menyebut demokrasi era Jokowi lebih berkualitas.

Seperti diketahui, sejumlah kampus ternama seperti Universitas Indonesia (UI), Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Islam Indonesia (UII), dan Universitas Islam Negeri atau UIN Syarif Hidayatullah alias UIN Jakarta mempertanyakan kualitas demokrasi pada pesta demokrasi lima tahunan kali ini.

Seperti diketahui, civitas academica Universitas Indonesia (UI) mengeluarkan petisi yang menyatakan terdapat indikasi demokrasi yang terkoyak pada Jumat (2/2/2024) lalu.

Baca juga:

Reaksi Presiden Jokowi Setelah Diganjar Petisi UGM, UII, dan UI

Guru Besar UIN Jakarta Desak Presiden Netral, Singgung Potensi Reformasi 98 Terulang

Untirta Beda Sendiri, Sebut Demokrasi Era Jokowi Lebih Berkualitas

Dalam petisinya civitas academika UI, mereka menyebut "Negeri kami tampak kehilangan kemudi akibat kecurangan dalam perebutan kuasa, nihil etika, menggerus keluhuran budaya serta kesejatian bangsa."

Petisi terhadap Jokowi juga sebelumnya dilancarkan civitas academica Univesitas Gadjah Mada atau UGM Yogyakarta.

Kritik yang disebut 'Petisi Bulaksumur', para ilmuan mengkritik Presiden Jokowi yang dianggap melakukan sejumlah tindakan menyimpang dari prinsip demokrasi, kerakyatan serta keadilan sosial.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI