Suara.com - Kebocoran gas terjadi di pabrik es di Jalan KS Tubun, Karawaci, Kota Tangerang, Selasa (6/2/2024) ternyata terjadi pada proses produksi. Penyebab kebocoran gas pabrik es itu diungkap Polres Metro Tangerang Kota.
Kapolrestro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan, kebocoran gas amonia di pabrik es itu diduga karena ada kebocoran pada pipa gas.
Berdasarkan penyelidikan sementara, Zain mengungkap kebocoran gas tersebut terjadi saat proses produksi.
"Ada pipa yang terbuka, kemungkinan besar bocor saat proses produksi," kata Zain kepada wartawan, Selasa (5/2/2024).
Zain mengungkapkan, gas bocor dari pabrik es di Tangerang itu merupakan gas amonia yang digunakan untuk pembekuan es.
Menurutnya, gas amonia tersebut sangat berbahaya jika terhirup warga tanpa menggunakan alat lengkap perlindungan diri.
"Kandungan kimianya yang paling kuat yakni Gas Amonia karena untuk pembekuan es agar tetap dingin," ungkap Zain.
Zain memaparkan, saat ini pihaknya masih fokus melakukan penyisiran di sekitar pabrik es agar tidak ada warga yang mendekati lokasi pabrik.
Zain bersama BPBD dan Damkar Kota Tangerang juga melakukan evakuasi warga yang tinggal disekitar pabrik untuk antisipasi keracunan gas.
"Jangan sampai masyarakat datangi lokasi, karena gas menyengat dan berbahaya. Relokasi masyarakat radius 100-200 meter, untuk antisipasi keracunan gas amonia," tutur Zain.
Sementara itu, soal korban yang keracunan gas amonia itu, Zain menyebut, ada 27 orang yang dilarikan ke rumah sakit.
Di antaranya yakni, 4 orang dirawat di RS Sangiang, 16 orang di RS Sari Asih Karawaci, 4 orang di RS Ar-Rahman, dan RS Hermina ada 3 orang.
"Saat ini kita masih pemeriksaan dan fokus penanganan warga untuk bisa ditangani supaya mereka kembali sehat," tutup Zain.
Kontributor : Wivy Hikmatullah