Puji Seruan Megawati Agar TNI-Polri Netral, Andi Arief: Tapi BIN Juga Harus Diingatkan

Minggu, 04 Februari 2024 | 19:59 WIB
Puji Seruan Megawati Agar TNI-Polri Netral, Andi Arief: Tapi BIN Juga Harus Diingatkan
Megawati Soekarnoputri [YouTube]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Karena itu, ia mengajak seluruh pendukung pasangan calon atau paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD agar jangan takut pada intimdasi.

Dalam orasi poitiknya, Megawati meminta agar aparat pemerintah, terutama TNI, Polri dan ASN jangan lagi mengintimidasi rakyat.

Megawati mengingatkan agar intimidasi sebaiknya sudah tidak dilakukan saat ini.

Hai polisi jangan lagi intimdasi rakyat ku," ujar Megawati.

Tidak hanya polisi, Megawati pun mengingatkan kalangan TNI.

"Hai, TNI jangan lagi intimidasi rakyatku," sambung Megawati.

Ketua Umum PDI Perjuangan yang juga Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri (tengah) menyampaikan orasi politiknya saat hadir dalam kampanye akbar terbuka pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (3/2/2024). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/rwa]
Ketua Umum PDI Perjuangan yang juga Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri (tengah) menyampaikan orasi politiknya saat hadir dalam kampanye akbar terbuka pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (3/2/2024). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/rwa]

Presiden ke-5 RI ini pun sempat mencontohkan kasus Aiman.

"Enak aja anak orang dipanggil-panggil," tuturnya.

Disebutkan Megawati, jika PDIP ialah partai yang sah dan diakui di negara Indonesia. "Saya ingatkan pada polisi, TNI, ASN, jangan lagi-lagi, mulai hari ini, jangan lagi (intimidasi) rakyatku," ujar Megawati memastikan jika dirinya tidak pernah takut pada aparat negara.

Baca Juga: TKN Sebut Tak Ada Persiapan Khusus Jelang Debat Kelima, Prabowo Akan Tampil Apa Adanya

"Enak saja, anak-anak saya mau dibegitukan," kata Mega yang menyatakan intimidasi terjadi karena ada lawan yang takut kalah,

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI