Cek Gelombang Prabowo-Gibran Satu Putaran, Respons Publik Hingga Survei LSI Jadi Acuan?

Hairul Alwan Suara.Com
Kamis, 01 Februari 2024 | 13:55 WIB
Cek Gelombang Prabowo-Gibran Satu Putaran, Respons Publik Hingga Survei LSI Jadi Acuan?
Paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. [Instagram @prabowo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Prabowo-Gibran Makin perkasa

Hasil survei LSI Denny JA pada periode November hingga Januari 2024 paslon Prabowo Gibran hampir selalu naik. Pada awal November 2023 elektabilitas berada di angka 40,3 persen. Kemudian merangkak naik pada akhir November 2023 yakni sebesar 42,9 persen.

Pada awal Desember 2023, elektabilitas Prabowo-Gibran sempat turun satu poin yakni di angka 41,2 persen. Namun, trend kenaikan kembali terjadi pada survei akhir Desember 2023 yakni sebesar 43,3 persen.

Pada awal Januari 2024 elektabilitas Prabowo-Gibran kembali naik di angka 46,6 persen. Sementara, pada akhir Januari 2024 elektabilitas Prabowo-Gibran kembali naik dan untuk pertama kalinya melebihi 50 persen tepatnya diangka 50,7 persen.

Trend Ganjar-Mahfud Semakin Menurun

Elektabilitas paslon Ganjar-Mahfud menurut survei LSI Denny JA terbilang fluktuatif sejak periode November 2023 hingga Januari 2024. Ganjar-Mahfud kini berada diurutan bontot yakni di angka 19,7 persen.

Pada awal November 2023 elektabilitas Ganjar-Mahfud sebetulnya berada di posisi kedua yakni sebesar 28,6 persen. Namun sayangnya, pada akhir November 2023 elektabilitas Ganjar-Mahfud turun menjadi 24,9 persen.

Pada awal Desember 2023, elektabilitas Ganjar-Mahfud kembali naik diangka 26,8 persen. Namun, angka tersebut kembali menurun pada akhir Desember 2023 yakni sebesar 22,9 persen.

Pada awal Januari 2024 lalu, elektabilitas Ganjar-Mahfud kembali naik menjadi 24,9 persen. Sayangnya pada akhir Januari 2024 elektabilitas Ganjar-Mahfud kembali turun di angka 19,7 persen.

Diketahui, survei dilakukan pada tanggal 16-26 Januari 2024. LSI Denny JA melakukan survei tatap muka (face-to-face interview) dengan menggunakan kuesioner kepada 1200 responden di seluruh Indonesia. Dengan 1200 responden, Margin of eror survei ini sebesar 2.9 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI