Anak Buah Dihujani Batu di DPR, Kapolda Metro Sindir Massa APDESI: Jangan Perlihatkan Perilaku Seperti Itu!

Rabu, 31 Januari 2024 | 18:00 WIB
Anak Buah Dihujani Batu di DPR, Kapolda Metro Sindir Massa APDESI: Jangan Perlihatkan Perilaku Seperti Itu!
Anak Buah Dihujani Batu di DPR, Kapolda Metro Sindir Massa APDESI: Jangan Perlihatkan Perilaku Seperti Itu! [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah fasilitas publik yang ada di gedung DPR RI dirusak oleh para demonstran yang berasal dari Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI), Rabu (31/1/2024).

Pantauan Suara.com, fasilitas yang dirusak oleh para demontran di antaranya yakni tiang gerbang DPR RI yang terbuat dari batu bata dan pagar pembatas.

“Terlihat itu aja enggak ada yang lain, mudah-mudahan besok DPR bisa memperbaiki kerusakannya,” kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, usai demontrasi di depan DPR RI, Rabu.

Massa Gabungan dari Kepala Desa se-Indonesia menerobos masuk kedalam usai menjebol pagar saat melakukan aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (31/1/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Massa Gabungan dari Kepala Desa se-Indonesia menerobos masuk kedalam usai menjebol pagar saat melakukan aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (31/1/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]

Karyoto memastikan tidak ada anggotanya yang terluka akibat lemparan batu saat bentrok dengan para kepala desa yang berdemo di DPR.

Baca Juga: Ricuh! Demo APDESI di DPR, Lempar-lemparan Batu hingga Pagar DPR Copot

“Alhamdulillah enggak ada, kami kan dilengkapi dengan helm, dengan tameng,” ucap Karyoto.

Karyoto menyayangkan tindakan para aparatur desa ini yang bersikap anarkis saat menyampaikan aspirasinya di depan Gedung DPR RI.

“Dia adalah pemimpin yang paling dasar di wilayah seluruh Republik Indonesia. Jangan memperlihatkan perilaku-perilaku seperti itu,” jelasnya.

Karyoto mengatakan, pihaknya akan menelusuri pelaku pengerusakan terutama pelaku perusakan tembok dan pagar gedung DPR RI yang menggunakan palu besar alias godam.

Meski saat ini belum ada para demonstran yang ditangkap imbas demo yang berujung bentrok dengan aparat di DPR.

Baca Juga: Gara-Gara Surat Undangan, Perangkat Desa Ngamuk di Depan Gedung DPR RI, Kok Bisa?

“Ya sampai saat ini tidak ada, belum ada (demonstran yang ditahan). Nanti memungkinkan kita melihat kerusakan kita minta pertanggungjawaban karena sudah tidak wajar ketika orang melakukan haknya untuk menyampaikan aspirasi tapi dia membawa alat-alat seperti kalau istilah saya bogem itu kepala besi, kami akan cari,” tandas Karyoto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI