Kala Mahfud MD Jadi Menteri: Dikode Tiga Kali hingga Belum Sarapan Jelang Pelantikan

Galih Priatmojo Suara.Com
Rabu, 31 Januari 2024 | 15:57 WIB
Kala Mahfud MD Jadi Menteri: Dikode Tiga Kali hingga Belum Sarapan Jelang Pelantikan
Mahfud MD umumkan pengunduran diri dari kabinet Jokowi. (YouTube/ Mahfud MD Official)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mahfud MD baru saja menyatakan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Menko Polhukam, Rabu (31/1/2024). 

Pernyataan itu disampaikan Mahfud MD ketika melakukan kunjungan ke Desa Swastika Buana, Seputih Banyak, Lampung Tengah. 

Tercatat Mahfud MD sudah 4 tahun menjabat sebagai Menko Polhukam. 

Ia ditunjuk oleh Presiden Jokowi yang memerintah untuk periode kedua menggantikan Wiranto yang sebelumnya menduduki jabatan tersebut. 

Baca Juga: Mundur dari Kabinet Jokowi, Mahfud MD Bersiap Kehilangan Gaji Segini

Ada momen menarik saat Mahfud MD jelang pelantikan sebagai Menko Polhukam di Kabinet Indonesia Maju. 

Dikutip dari channel YouTube Kompas TV, Mahfud MD yang kala itu didampingi keluarga, ketika hendak beranjak dari kediamannya di kawasan Jagakarsa mengaku urung sarapan ketika ditanya persiapannya.

"Bagaimana persiapan jelang pelantikan berangkat ke Istana?" tanya awak media.

"Belum sarapan, disuruh sarapan di Istana," kelakar Mahfud MD. 

Lebih lanjut, Mahfud MD menjelaskan awal mula diajak bergabung di dalam kabinet Indonesia Maju di bawah pemerintahan Jokowi.

Baca Juga: Profil Singkat Kawasan Tirta Gangga yang Jadi Tempat Mahfud MD Menyatakan Mengundurkan Diri dari Kabinet Jokowi

Ia mengaku sudah mendapat kode-kode sejak jauh hari dari Jokowi. 

Hingga kemudian ditelpon oleh Setneg Pratikno untuk bergabung bersama kabinet.

"Sudah lama isyaratnya, waktu Pilpres sudah dikode untuk gabung negara. Kemudian waktu ada Konferensi Asosiasi Pengajar Hukum Tata Negara waktu itu jalan berdua, sudah dikode Jokowi bahwa Oktober nanti gabung. Tapi waktu itu saya tidak terlalu merespon," ungkapnya. 

"Yang langsung itu dari Setneg Pratikno saya ditelpon pak Pratikno setelah pelantikan Jokowi di periode kedua, hari Senin jangan meninggalkan Jakarta. Lalu tengah malam jelang sholat Tahajud saya terima pesan secara resmi untuk bergabung bersama kabinet," tukasnya. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI