Suara.com - Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengonfirmasi pertemuan antara calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD dengan Ketua PDIP Megawati Soekarnoputri.
Namun, Hasto membantah bahwa pertemuan itu berkenaan dengan kabar mundurnya Mahfud dari jabatan sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam).
“Memang betul kemarin diadakan pertemuan antara Ibu Megawati Soekarnoputri dengan Prof Mahfud MD jam 17:30 WIB dan pertemuan ini merupakan pertemuan rutin karena selalu dilakukan evaluasi secara rutin terhadap seluruh tahapan-tahapan kampanye,” kata Hasto di Media Center Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Jakarta Pusat, Selasa (30/1/2024).
Menurut dia, pertemuan itu membahas kampanye akbar Ganjar-Mahfud di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) yang rencananya akan digelar pada Sabtu, 3 Februari 2024 mendatang.
Baca Juga: Tatapan Mupeng Celine Evangelista Lihat Paras Tampan Ajudan Prabowo Mayor Teddy
Meski begitu, Hasto mengungkapkan bahwa rencana mundurnya Mahfud dari jabatan sebagai Menko Polhukam sudah mendapatkan persetujuan dari Megawati.
“Terkait dengan mundurnya Prof Mahfud sebenarnya sudah dirancang antara Pak Ganjar Pranowo dan Prof Mahfud MD bersama dengan partai politik pengusungnya, PDI Perjuangan, PPP, Perindo, dan Hanura di dalam rapat dengan TPN beberapa waktu yang lalu,” tutur Hasto.
Mahfud Temui Pratikno
Sebelumnya beredar kabar Mahfud MD yang telah menemui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno pada Senin (29/1/2024) malam. Pratikno membenarkan kabar tersebut.
"Iya benar (bertemu)," kata Pratikno saat dikonfirmasi Suara.com, Selasa (30/1/2024).
Namun, Pratikno belum menjelaskan lebih lanjut tujuan Mahfud menemuinya pada Senin malam itu.
Secara aturan, menteri harus menemui Mensesneg terlebih dahulu apabila memutuskan untuk mengundurkan diri. Biasanya, mereka yang hendak mengundurkan diri akan menyerahkan surat resmi hingga akhirnya bisa bertemu dengan Jokowi.
Di saat yang bersamaan, beredar kabar Mahfud sudah membereskan barang-barangnya di kantor Kemenko Polhukam.