Ada Hakim Pro-Israel di Mahkamah Internasional, Uganda Bantah Keterlibatan

M Nurhadi Suara.Com
Minggu, 28 Januari 2024 | 15:15 WIB
Ada Hakim Pro-Israel di Mahkamah Internasional, Uganda Bantah Keterlibatan
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) memperlihatkan operasi militer di Jalur Gaza. (IDF/HO via Xinhua)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Uganda menegaskan bahwa tidak ada keterkaitan antara hakim Julia Sebutinde dan posisi resmi pemerintah Uganda terkait situasi di Palestina. Julia Sebutinde adalah hakim di ICJ yang secara terang-terangan mendukung Israel.

Adonia Ayebayer, Wakil Tetap Uganda di PBB, menegaskan hal ini dalam sebuah cuitan. Dia menjelaskan bahwa Julia Sebutinde, yang menjabat di Mahkamah Internasional (ICJ), tidak mewakili pandangan resmi Uganda terhadap kasus-kasus yang berkaitan dengan Palestina.

Ayebayer menambahkan bahwa Uganda telah mengungkapkan dukungan atas penderitaan rakyat Palestina melalui kebijakan suara yang diwujudkan di PBB.

Afrika Selatan menyeret Israel ke Mahkamah Internasional yang berbasis di Den Haag pada 29 Desember dengan tuduhan melakukan genosida terhadap warga Palestina.

Baca Juga: Jokowi Menentang Keras Pernyataan PM Israel Soal Palestina

Pada Jumat (26/1/2024) lalu, ICJ menyetujui tuduhan Afrika Selatan terkait genosida yang dilakukan Israel di Gaza. Mahkamah lantas memerintahkan Israel untuk sementara berhenti menghalangi pengiriman bantuan ke Gaza dan memperbaiki situasi kemanusiaan di sana.

Sebutinde menolak enam tindakan yang ditetapkan oleh ICJ terhadap Israel. Saat ini, dia menghadapi kritik internasional terkait pendiriannya dalam kasus tersebut, di mana beberapa pengguna media sosial menyatakan bahwa warga Uganda seharusnya merasa malu atas sikap hukumnya.

"Hakim Julia Sebutinde sudah menjadi hal memalukan bagi negaranya dan aib bagi kemanusiaan. Dia tidak hanya menolak petisi Afrika Selatan, tapi juga menentang akal budi dan moralitas, keadilan dan kebebasan, cinta dan kasih sayang. Dia menentang jiwa kemanusiaan,” tulis seorang warga Kenya dalam X, seperti yang dikutip Antara dari AnadoluAgencies.

"Julia Sebutinde sungguh aib bagi kami seluruh warga Afrika, terutama wanita Afrika. Dia menunjukkan bahwa dia tidak lain dari seorang agen bayaran Entitas Zionis Israel si penjahat,” tulis yang lain.

Sebutinde menjadi satu-satunya hakim yang menentang perintah darurat terhadap Israel.

Baca Juga: AS Kembali Salurkan Senjata Besar-besaran untuk Israel, Salah Satunya F-35

Namun meskipun dia menentang, pengadilan PBB tetap memerintahkan Israel mengambil semua langkah sesuai kewenangannya dalam mencegah genosida di kantong Palestina yang terkepung tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI