Anies Sia-sia Jika Tidak Jadi Presiden, Begini Caranya Menarik Simpati Publik

Hairul Alwan Suara.Com
Sabtu, 27 Januari 2024 | 08:31 WIB
Anies Sia-sia Jika Tidak Jadi Presiden, Begini Caranya Menarik Simpati Publik
Capres nomor urut 01, Anies Baswedan berbincang saat agenda Desak Anies di Purwokerto, Jabar. [Youtube Desak Anies Purwokerto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon Presiden (Capres) nomor urut 01 dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan mengadakan acara Desak Anies di Purwokerto, Jawa Tengah, pada Rabu (24/1/2024) lalu.

Dalam acara tersebut, seorang audien mengatakan bila dalam pemilu kali ini membuat keluarganya terpecah menjadi 3 kubu lantaran ayahnya memilih paslon 03, ibunya memilih paslon 02 sedangkan dirinya memilih Anies-Cak Imin (AMIN).

Dalam video viral yang beredar di media sosial, seorang perempuan bernama Bela menyebut Anies terlalu sia-sia jika tidak terpilih sebagai Presiden. Seperti yang dikutip dalam unggahan akun TikTok @rezaardo0.

"Dikeluarga saya terbagi jadi tiga kubu, saya milih bapak, ibu saya milih kubu sebelah 02, bapak saya pilih kubu sebelah 03," ucap wanita tersebut.

Baca Juga: Bawaslu Akui Kirim Surat Imbauan kepada Presiden Jokowi Tentang Kampanye

"Kebetulan kan sebelumnya Gubernurnya beliau jadi saya ingin bertanya di sini biar menguatkan pilihan saya sekaligus bisa menjelaskan keluarga kalau bisa ikut milih bapak gitu. Karena bapak terlalu sia-sia kalau gak terpilih jadi Presiden pak," sambungnya.

Menanggapi hal tersebut, Anies menyebut tidak ada paslon lain yang membuat acara dialog seperti dirinya. Ia menyebut bila dalam acara tersebut para pemilih bisa menyamakan pemikiran dengan Capres yang ingin dipilihnya.

"Gini Bela, sampaikan kepada ibu dan ayah, paling tidak bisa bilang pasangan mana yang berikan kesempatan dialog seperti ini, sederhana sekali," kata Anies menanggapi pertanyaan perempuan dalam video.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun memaparkan alasan dirinya membuka ruang dialog dengan publik melalui agenda Desak Anies agar rakyat bisa mengetahui sebarapa banyak kesamaan pikiran dengan calon presidennya.

"Saya ingin sampaikan nih, kenapa dialog ini diberikan, begini, teman-teman kita rakyat Indonesia ini akan memilih orang jadi anda harus tau seberapa banyak kesamaan pikiran dia si calon dengan aspirasi saya," ungkap Anies Baswedan.

Baca Juga: Prabowo Kembali Ungkit Skor 11 dari Anies: Emangnye Lu Siape?

Anies pun menyebut setiap jawaban yang ia lontarkan tentu belum pasti disetujui semua orang. Namun, ia memastikan rakyat bisa menilai pikirannya dan mencocokan kesamaannya.

"Tadi saya memberikan jawaban, tidak mungkin semua orang setuju 100 persen tapi paling tidak pasangan nomor 1 memberikan kesempatan untuk rakyat menilai pikirannya dan mencocokkan kesamaannya," imbuhnya.

Kata Anies, masyarakat perlu berpikir rasional ketika memilih pemimpin negara untuk 5 tahun ke depan. Ia bahkan seolah menyindir Prabowo Subianto yang gemar joget saat kampanye.

"Kita mau nyari pemimpin harus tau aslinya dong, misalnya, tenang apa tidak, emosional apa tidak. Tapi kalau itu pidato bisa ditutupi pakai kosmetik tapi kalau dialog begini otentik," ujar Anies.

"Saya selalu bilang, saya tidak meminta anda memilih saya tapi saya meminta anda menjadi pemilih rasional. Apa artinya pemilih rasional? pemilih yang memperbandingkan. Silahkan perbandingkan apa saja boleh, membandingkan rambutnya boleh, memperbandingkan jogetnya boleh," sambungnya lagi.

Ucapan Anies tersebut pun sontak membuat para audien pun bersorak dan tertawa. Menurutnya, rasional jika ingin membandingkan dengan calon yang jago joget, namun masalahnya saat bukan saatnya memilih orang untuk joget.

"Loh boleh, kan rasional bukan. Kalau orang memang senang joget dia pengen bandingin jago joget yang mana boleh, masalahnya kita gak lagi milih orang untuk joget, masalahnya kita milih orang untuk ambil keputusan jadi tanyanya juga jangan definisi tanyanya policy," pungkas Anies.

Melihat unggahan tersebut banyak netizen yang berkomentar positif dengan memuji Anies Baswedan. Bahkan ada juga yang berkelakar keluarganya enggan memilih Anies namun memilih Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

"ngerasa gasih kalo abah ini lagi mencerdaskan kita semua," tulis @muhamadindra38 mengomentari unggahan video viral tersebut.

"Anies Baswedan memang tiada 2 dan 3 nya dehk .jakarta aja di pimpin Anies bisa jdi kota percontohan Dunia.ANIES BASWEDAN IS THE BEST PRESIDEN RI 2024," kata @aafdol77 ikut berkomentar.

"Sebenarnya bukan Pak Anis yg butuh jabatan presiden,tapi rakyat yang butuh Pak Anis jadi presiden (emoi love)," ungkap @inovasi.dentalsains tampak memuji Mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

"capres mana yang secerdas ini di depan rakyat asli (emoji love 3x)," ujar @zr.hesti. "Di keluarga gw, keknya cuma gw yg pilih pak Anies. udh dikasi tau prestasi pak Anies ampe pnghargaan2nya.
tp kekeuh, kluarga gw ttp pilih Cak Imin," kata @benzimann_ berkelakar.

Kontributor : Mira puspito

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI