"Enggak, enggak, enggak lah. Saya kira Pak Luhut, Pak Bahlil juga ya biasa-biasa aja. Karena Pak Tom Lembong sempat bicara soal pemerintahan, kan harus ada etika profesional bahwa orang yang pernah membantu pemerintahan ya memang sudah tugasnya, sudah dapat reward untuk itu," tutur Budiman.
Saling Serang
Sebelumnya, Tom Lembong merespons ucapan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang menuding dirinya tidak bisa bekerja.
Dalam video yang beredar, Luhut meminta Tom Lembong tidak gede rasa alias geer karena menyatakan memberi contekan kepada Presiden Jokowi.
Gibran Dianggap Tak Punya Etika Saat Debat, Nikita Mirzani Ikut Ngamuk: Sudah Dua Kali Minta Maaf
Sebut Presiden Boleh Kampanyekan Paslon, Kubu Ganjar Skakmat Jokowi: Nepotisme Makin Kental!
"Apakah karena hebat melakukan? tidak. Itu tugas anda sebagai pembantu presiden, menteri perdagangan waktu itu sebagai kepala BKPM, tapi anda harus refleksi juga apa sih yang sudah anda lakukan sebagai Mendag, coba tanya dirimu," ucap Luhut menyindir Tom Lembong.
Luhut lalu membuka aib Tom Lembong yang gagal membuat Online Single Submission (OSS) saat menjadi Kepala BKPM.
"Saya ingat betul itu bagaimana anda curhat ke saya. Tapi sampai anda meninggalkan kabinet tidak pernah selesai sekarang, OSS yang sudah digadang-gadang bakal selesai," kata Luhut.
Baca Juga: Jokowi Senang Timnas Indonesia Lolos 16 Besar Piala Asia, Erick Thohir Langsung Bicara soal Dukungan
Selain Luhut, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, dan Budiman Sudjatmiko, ikut menyerang Tom Lembong.