Infografis
Suara.com - Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana ikut buka suara terkait video viral Presiden Jokowi yang disebut mengalami ban bocor saat melakukan kunjungan kerja ke Jawa Tengah, beberapa waktu lalu. Terkait itu, Ari Dwipayana memastikan jika narasi dalam video itu adalah hoaks.
Menurutnya, kejadian saat Jokowi turun dari mobil RI bukan karena mengalami ban bocor.
Baca Juga: TKN Bela Jokowi Soal Presiden Boleh Kampanye Dan Berpihak: Undang-undang Jauh Di Atas Etika
"Saya sudah cek ke Setpres dan Setmil bahwa peristiwa yang terekam di video itu bukan sedang ganti ban mobil Kepresidenan yang disebutkan bocor," kata Ari dikutip dari Antara, Kamis (25/1)
![Momen Presiden Jokowi terekam keluar dari mobil yang ditumpanginya karan ban bocor. [TikTok]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/01/25/23163-presiden-jokowi.jpg)
Ari mengatakan yang terjadi adalah anggota Paspampres sedang melakukan loading atau pengemasan kaos ke mobil melalui pintu sopir dengan posisi berjongkok karena Ibu Negara Iriana Joko Widodo saat itu berada di dalam mobil.
Sementara Presiden Joko Widodo memang sedang turun dari kendaraan berjalan kaki untuk mengukur lebar jalan bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, di sepanjang rute Sragen (Gemolong)-Grobogan-Blora.
Viral Jokowi Jalan Kaki
Sebelumnya, viral di media sosial video Presiden Jokowi berjalan kaki saat kunjungan kerja di daerah Jawa Tengah, dengan kondisi mobil Presiden berhenti di pinggir jalan dan Paspampres tampak berjongkok di sebelah ban kendaraan.
Video itu memuat narasi dugaan kendaraan Presiden mengalami ban bocor.
Namun jika dilihat lebih teliti memang tampak Paspampres sedang melakukan loading atau mengemas kaos yang akan dibagikan kepada masyarakat, saat Presiden sedang meninjau jalan daerah. (Antara)
