Karangan Bunga Duka Cita dari Jokowi, Gibran hingga Anies Baswedan Berjejer di Rumah Duka Rizal Ramli

Rabu, 03 Januari 2024 | 11:53 WIB
Karangan Bunga Duka Cita dari Jokowi, Gibran hingga Anies Baswedan Berjejer di Rumah Duka Rizal Ramli
Karangan bunga ucapan duka cita dari sejumlah pejabat atas meninggalnya ekonom senior Rizal Ramli di depan rumah duka di Jalan Bangka IX, Jakarta Selatan, Rabu (3/1/2023). (Suara.com/Novian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengirimkan karangan bunga sebagai ungkapan duka cita atas wafatnya ekonom senior Rizal Ramli.

Pantauan Suara.com di lokasi, karangan bunga dari kepala negara itu diletakan di halaman dalam rumah almarhum di Jalan Bangka IX Nomor 49, Jakarta Selatan.

Melalui karangan bunga, Jokowi dan keluarga menyampaikan rasa berbelasungkawa atas kepergian almarhum.

"Turut berduka cita atas wafatnya Bpk. Rizal Ramli. Presiden Joko Widodo & KLG," tulis karangan bunga dari presiden, seperti dilihat jurnalis Suara.com, Rabu (3/1/2023).

Baca Juga: Bertemu Petani Se-Jawa Tengah, Presiden Jokowi Tambah Anggaran Pupuk Subsidi Hingga Rp14 Triliun

Karangan bunga ucapan duka cita dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi atas meninggalnya ekonom senior Rizal Ramli di depan rumah duka di Jalan Bangka IX, Jakarta Selatan, Rabu (3/1/2023). (Suara.com/Novian)
Karangan bunga ucapan duka cita dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi atas meninggalnya ekonom senior Rizal Ramli di depan rumah duka di Jalan Bangka IX, Jakarta Selatan, Rabu (3/1/2023). (Suara.com/Novian)

Hal serupa juga ditujukan Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta Wury Ma'ruf Amin yang turut mengirimkan karangan bunga duka cita atad meninggalnya Rizal Ramli.

Selain karangan bunga dari Jokowi, tampak jajaran karangan bunga lain sebagai ucapan duka.

Salah satunya terlihat karangan bunga dari putra Jokowi, yakni Gibran Rakabuming Raka selaku Wali Kota Surakarta.

Karangan bunga ucapan duka cita dari Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka atas meninggalnya ekonom senior Rizal Ramli di depan rumah duka di Jalan Bangka IX, Jakarta Selatan, Rabu (3/1/2023). (Suara.com/Novian)
Karangan bunga ucapan duka cita dari Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka atas meninggalnya ekonom senior Rizal Ramli di depan rumah duka di Jalan Bangka IX, Jakarta Selatan, Rabu (3/1/2023). (Suara.com/Novian)

Ada juga karangan bunga dari capres nomor urut 1 Anies Baswedan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit hingga Menko Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto.

Sementara itu, sejumlah tokoh terlihat melayat ke rumah duka. Mereka di antaranya, Wakil Presiden ke-10 dan ke!12 RI Jusuf Kalla, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.

Baca Juga: TKD Optimis Pasangan AMIN Raih 80% Suara di Sumbar

Lalu ada Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan, mantan Ketua MK Jimly Asshiddiqie, Wakil Ketua MPR Ahmad Muzani hingga Kapten Timnas AMIN Muhammad Syaugi.

Rizal Ramli Tutup Usia

Rizal Ramli dan Amien Rais berserta rombongan mendatangi Gedung Merah Putih KPK di Jakarta pada Senin (21/8/2023). [Suara/com/Yaumal]
Rizal Ramli dan Amien Rais berserta rombongan mendatangi Gedung Merah Putih KPK di Jakarta pada Senin (21/8/2023). [Suara/com/Yaumal]

Diketahui, Rizal Ramli meninggal dunia pada Selasa (2/1/2024) malam pukul 19.30 WIB di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta.

Rizal Ramli yang sekaligus mantan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan dan Industri itu mangkat di usianya yang ke 69. Sejumlah tokoh politik, kolega serta sahabat banyak yang merasa kehilangan serta mengucapkan duka cita dan doa untuk mendiang.

Semasa hidupnya, Rizal Ramli dikenal sebagai tokoh yang aktif mengkritik kebijakan pemerintah yang dinilainya melenceng dari kepentingan masyarakat banyak.

Terutama di era kepemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), sosok Rizal Ramli banyak melontarkan kritik, tak hanya bidang ekonomi yang memang menjadi keahliannya, termasuk juga kebijakan politik.

Salah satu kritik terakhir yang disampaikan Rizal Ramli yakni terkait politik dinasti.

Kritik itu ia sampaikan pada 8 November 2023 di akun X (dulu Twitter) pribadinya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI