Siswi SMP di Jambi Kritik Jokowi, Kusmiati Kaget Anaknya Dipolisikan: Anak di Bawah Umur Kok Dilaporkan?

Minggu, 31 Desember 2023 | 13:22 WIB
Siswi SMP di Jambi Kritik Jokowi, Kusmiati Kaget Anaknya Dipolisikan: Anak di Bawah Umur Kok Dilaporkan?
Siswi SMP di Jambi Kritik Jokowi, Kusmiati Kaget Anaknya Dipolisikan: Anak di Bawah Umur Kok Dilaporkan? (ANTARA/Novi Husdinariyanto)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Syarifah Fadiyah Alkaff, siswi sekolah menengah pertama (SMP) di Jambi dilaporkan ke polisi buntut pernyataannya mengkritik Presiden Joko Widodo atau Jokowi hingga pencalonan putra sulungnya Gibran Rakabuming Raka sebagai wakil presiden Prabowo Subianto. 

Ibu Syarifah Fadiyah, Kusmiati mengaku terkejut saat mengetahui anaknya dilaporkan ke polisi. Sebab anaknya tersebut masih berusia di bawah umur. 

"Jadi mereka melaporkan anak saya, dari situlah saya terkejut. Kok anak saya yang di bawah umur dilaporkan," kata Kusmiati dikutip dari akun TikTok @unknow, Minggu (31/12/2023).

Kusmiati menilai semestinya pihak pelapor bisa menegur dirinya jika memang perbuatan anaknya ini dianggap salah. Bukan justru memproses hukum anak yang masih di bawah umur. 

Baca Juga: Pesan Jokowi Ke KPU: Bertindak Sesuai Aturan Saja Dicurigai, Apalagi Mencoba Melenceng

"Kalau memang anak saya salah, kan ada orang tuanya, apalagi sebagai wali kota Pak Pasha, kalau tidak terima, tolonglah hubungi saya," katanya.

Kusmiati, ibunda siswi SMP bernama Syarifah Fadiyah di Jambi yang dipolisikan gegara kritik Jokowi lewat TikTok. (tangkapan layar/TikTok)
Kusmiati, ibunda siswi SMP bernama Syarifah Fadiyah di Jambi yang dipolisikan gegara kritik Jokowi lewat TikTok. (tangkapan layar/TikTok)

Viral

Video Syarifah Fadiyah mengkritik Jokowi dan pencalonan Gibran sebagai cawapres Prabowo ini sempat diunggah akun Twitter atau X @kegblgnunfaedh. Dalam video tersebut Syarifay Fadiyah menilai Jokowi telah merusak tatanan hukum dengan memaksakan Gibran sebagai cawapres. 

"Terlebih lagi menggerakkan aparatur sipil negara kepala desa seluruh Indonesia untuk memaksa anaknya menjadi wakil presiden RI," ujarnya. 

Rusaknya tatanan hukum di Indonesia ini, kata Syarifah Fadiyah juga sempat diungkap Ganjar Pranowo rekan separtai Jokowi di PDIP. Di mana calon presiden tersebut memberi skor 5 untuk penegakan hukum di Indonesia. 

Baca Juga: Cerita Gadis Suku Anak Dalam Jambi Lolos Jadi Polwan

"Begitu juga yang dirasakan rakyat Indonesia, ini sangat fatal akibatnya, rakyat seluruh daerah akan memberontak karena diperlakukan hukum yang tidak seimbang yang mengadu antara rakyat dan aparat penegak hukum," ungkapnya. 

"Memohon kepada Bapak Presiden RI Bapak Joko Widodo agar menghentikan kekotoran dan kebusukannya menjalankan tugasnya sebagai presiden RI, menjalankan hukum negara dengan baik, sehingga rakyat terayomi dengan baik," imbuh Syarifah Fadiyah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI