Suara.com - Gangguan pelayanan air bersih oleh Perusahaan Air Minum atau PAM Jaya sempat terjadi di Jalan Pondok Jaya III, Pela Mampang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Warga yang merupakan pelanggan PAM itu juga mengeluhkan sulitnya meminta bantuan petugas.
Salah seorang warga bernama Ria (29) yang tinggal di indekos wilayah itu menyebut tempat tinggalnya mengalami sulit air sejak 21 Desember 2023. Debit air yang keluar dari keran kecil dan bahkan mati di beberapa rumah.
"Debit airnya kecil, makin ke sini makin nggak ada airnya," ujar Ria kepada Suara.com, Rabu (27/12/2023).
Kondisi ini disebutnya menyulitkan para penghuni indekos lainnya dalam kegiatan sehari-hari. Bahkan, pemilik kos sampai membeli air galon isi ulang untuk mandi.
Baca Juga: Tiba di Kediaman Kertanegara, Prabowo Lambaikan Tangan ke Wartawan
"Bapak kosan jadinya beli air isi ulang buat toren, nggak tahunya kuning (airnya)," ucapnya.
Pemilik kos dan tetangga lain yang mengalami masalah serupa disebutnya sudah berupaya menghubungi pihak PAM. Mulai dari mengubungi hotline 1500223 yang baru diluncurkan, mengirim pesan singkat ke 0812-1222-2423, hingga mendatangi langsung kantor PAM.
Kendati demikian, petugas tak memberikan kepastian penanganan masalah ini.
"Bapak kosan kemarin sampai ke kantor PAM malah dilempar-lempar," katanya.
Warga yang tak sabar bahkan sampai membuat sumur baru dengan pompa air yang menghabiskan biaya Rp10 juta.
Baca Juga: Panca Bunuh Empat Anak Kandung, Ngaku 5 Kali Percobaan Bunuh Diri
"Sampai ada yang langsung bikin saluran air sumur, Rp10 juta langsung melayang," ungkapnya.
Hingga akhirnya, salah seorang tetangga disebut Ria menghubungi Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin untuk mengadu masalah ini. Tak lama petugas datang dan akhirnya debit air bersih yang dialirkan kembali normal sejak 25 Desember lalu.
Atas kejadian ini, Ria menyayangkan lambannya PAM dalam menangani aduan pelanggan. Padahal, PAM belum lama ini baru meluncurkan Hotline demi mempercepat tindak lanjut aduan pelanggan.
"Petugas akhirnya ada yang datang gara-gara nelfon Dirut," pungkasnya.