Buntut Kebakaran Tungku PT ITSS, Anggota DPR Minta Pemerintah Audit Semua Smelter Perusahaan China

Minggu, 24 Desember 2023 | 17:37 WIB
Buntut Kebakaran Tungku PT ITSS, Anggota DPR Minta Pemerintah Audit Semua Smelter Perusahaan China
Tungku smelter milik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS), Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng) meledak pada Minggu (24/12/2023).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto meminta pemerintah menghentikan sementara (moratorium) semua operasional smelter perusahaan asal China di Indonesia.

Permintaan itu menyusul terjadinya kebakaran di smelter PT. Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) di kawasan Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP).

Mulyanto sekaligus meminta pemerintah melakukan audit semua smelter. Ia menilai audit secara ketat perlu dilakukan lantaran kerap terjadi kecelakaan kerja yang mengakibatkan korban jiwa.

Ia menekankan audit harus dilakukan pemerintah secara profesional, objektif dan menyeluruh terhadap aspek keamanan dan keselamatan kerja.

"Jangan sampai karena ada pertimbangan politik, pemerintah mengabaikan aspek keamanan dan keselamatan kerja di perusahaan-perusahaan itu," ujar Mulyanto dalam keterangannya, Minggu (24/12/2023).

Menurut Mulyanto, sudah menjadi rahasia umum kalau sebagian besar alat kerja di smelter-smelter milik China juga diimpor dari China.

"Bahkan sampai komponen terkecil seperti baut dan mur," katanya.

Menurut Mulyanto Indonesia sudah sepatutnya harus mengetahui kualitas barang yang selama ini dipakai untuk menunjang operasional smelter.

"Jangan-jangan barang dan suku cadang yang dipakai tidak memenuhi syarat yang ditentukan," kata Mulyanto.

Baca Juga: Tungku Smelter di Morowali Meledak, Puluhan Pekerja Meninggal Dunia

Sementara itu terkait kecelakaan kerja yang terjadi, Mulyanto sangat prihatin kecelakaan kerja terjadi lagi di smelter perusahaan China. Padahal beberapa waktu sebelumnya terjadi kecelakaan kerja di smelter PT. GNI yang mengakibatkan 2 orang meninggal dunia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI