Tak Hanya Dikeroyok, Aktivis KAMMI Ngaku Sempat Diancam Dibunuh Anggota TNI AU di Jakarta Timur

Minggu, 17 Desember 2023 | 17:19 WIB
Tak Hanya Dikeroyok, Aktivis KAMMI Ngaku Sempat Diancam Dibunuh Anggota TNI AU di Jakarta Timur
Aktivis Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Rizki Agus Saputra korban penganiayaan oknum anggota TNI AU di Jakarta Timur. [Suara.com/Yasir]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengurus Pusat Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Rizki Agus Saputra mengalami luka lebam di mata, paha, bibir hingga kepala akibat dianiaya seorang anggota TNI Angkatan Udara dan dua orang tidak dikenal di Cakung, Jakarta Timur, Jumat (15/12/2023).

Hal ini diungkap Rizki saat jumpa pers secara daring yang digelar di Sekretariat Pimpinan Pusat KAMMI, Tebet, Jakarta Selatan, Minggu (17/12/2023). Rizki mengaku hingga kekinian masing merasa pusing karena luka akibat tindak penganiayaan tersebut.

"Saya pada saat ini sedang pemulihan karena mata saya masih memar. Mohon maaf belum bisa hadir secara langsung, kemudian juga paha saya juga sedang memar besar, biru, terus bibir saya juga sama masih dalam tahap pemulihan dan kepala saya juga masih pusing-pusing," kata Rizki.

Hingga kekinian, kata Rizki, dia masih belum mengetahui motif anggota TNI AU dan dua orang tidak dikenal tersebut menganiayanya. Sebab selain tidak kenal dengan ketiga pelaku, beberapa hari sebelum peristiwa terjadi dirinya tak pernah terlibat masalah dengan pihak manapun.

Baca Juga: Temani Leon Dozan Tampil di Acara TV, Willy Dozan Dikritik Tak Tahu Malu: Malah Bangga

"Saya sempat merenung sambil dihajar itu, apa ada urusan keluarga atau apa, saya tidak tahu," ujarnya.

Rizki lantas menuturkan, peristiwa penganiayaan ini terjadi ketika dia hendak pulang ke rumahnya dari Rumah Sakit Islam Pondok Kopi. Sejak dua hari sebelumnya dia menjaga istrinya yang sedang dirawat di sana karena sakit.

Kemudian dalam perjalanan di Flyover Pondok Kopi dua orang tidak dikenal tiba-tiba membunyikan klakson hingga menghadangkan motor yang dikendarainya. Kedua orang tersebut juga sempat melontarkan umpatan.

"Terus berulang kali sampai dia ngomong kasar, dia bilang 'anjing kamu'. Kita balas spontan, akhirnya kita jalan terus karena saya tidak kenal siapa orang itu. Selanjutnya, untuk keempat kalinya, tiba-tiba dari samping, saya langsung ditendang," tuturnya.

Setelah terjadi aksi saling tendang, Rizki kemudian berjalan perlahan menuju tempat ramai. Saat menengok ke arah belakang, Rizki mengaku kaget ternyata orang yang ada di belakangnya yang diduga menendangnya itu merupakan pria berseragam dinas TNI AU.

Baca Juga: Berakhir Damai! Pesan Rinoa Aurora Buat Pasangan Baru Leon Dozan: Kalau Sayang, Temani ke Dokter

"Saya akhirnya menepi, akhirnya dia menarik baju saya, leher saya dicekik, kemudian saya langsung dipegang, ada yang meninju saya. Makanya mata saya memar, di sebelah sini, kemudian kepala saya juga dipukuli tanpa ampun. Dengan baju seragam lengkap, menggunakan sepatu lengkap, dengan atribut TNI," tuturnya.

Selain dianiaya, Rizki menyebut anggota TNI AU tersebut juga sempat mengancam membunuhnya.

"Dia sampai mengatakan, 'saya ini tentara, mati kamu ya!'," bebernya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI