Gegara Serangan Siber dari Indonesia, Pejabat sampai Anggota Parlemen Israel Frustasi

Chandra Iswinarno Suara.Com
Sabtu, 09 Desember 2023 | 17:07 WIB
Gegara Serangan Siber dari Indonesia, Pejabat sampai Anggota Parlemen Israel Frustasi
Ilustrasi Peretasan. [Pete Linforth/Pixabay]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tak hanya itu, WhatsApp Levy juga dibombardir dengan banyaknya pesan dan panggilan telepon yang berasal dari nomor berawalan bahasa Indonesia.

Layanan Advokasi Nasional kemudian menghubungi National Cyber Array untuk mendapatkan bantuan dan menerima instruksi untuk meningkatkan keamanan semua aplikasi dan jejaring sosial.

Meski akun Instagramnya sudah diaktfikan kembali, namun Levy masih tetap harus menonaktifkan sementara ponselnya. Selain Levy sejumlah juru bicara launnya juga mendapat serangan serupa hingga membuat mereka frustasi dan membuat ponsel mereka tidak mampu.

Mimpi Buruk

Mereka menggambarkan hal tersebut sebagai mimpi buruk dan menyatakan kekecewaannya terhadap ketidakmampuan pemerintah secara efektif memberikan perlindungan terhadap insiden-insiden tersebut.

Dalam perkembangannya, para peretas telah membagikan database yang dicuri di berbagai forum online, disertai dengan dorongan eksplisit bagi pengguna web dari negara-negara seperti Indonesia, Pakistan, Bangladesh, dan negara-negara pro-Palestina lainnya untuk mengeksploitasi informasi ini terhadap Israel.

Kekinian, serangan siber secara khusus mengidentifikasi nomor telepon yang terkait dengan tokoh elite masyarakat, seperti pembicara senior, pejabat pemerintah, menteri, dan anggota

Saat ini, kampanye tersebut menjadi lebih bertarget, dengan para peretas secara khusus mengidentifikasi nomor telepon yang terkait dengan tokoh masyarakat tingkat tinggi seperti pembicara senior, pejabat pemerintah, menteri, dan anggota parlemen.

Baca Juga: Kelompok Sayap Kanan Yahudi Terang-terangan Ingin 'Kuasai' Kawasan Masjid Al Aqsa

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI