Viral Teror Pembakaran Spanduk di Depok, Mobil Warga Nyaris Terbakar

Jum'at, 08 Desember 2023 | 14:22 WIB
Viral Teror Pembakaran Spanduk di Depok, Mobil Warga Nyaris Terbakar
Penampakan sebuah terkena sasaran pelaku yang pembakaran spanduk di Depok. (tangkapan layar/Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah mobil nyaris terbakar yang diduga akibat ulah pelaku pembakaran spanduk di kawasan Kampung Tipar Tapos, Cimanggis Depok, Jumat (8/12/2023). Diduga pelaku yang melakukan pembakaran spanduk itu masih berusia remaja. 

Hal itu terungkap dari kamera pengawas alias CCTV yang merekam pelaku saat beraksi. 

Dalam video yang beredar, tampak mobil Toyota berpelat B 1488 EYD itu terkena lelehan kain spanduk yang diduga dibakar oleh pelaku.

Mobil berkelir silver yang diduga menjadi sasaran aksi pembakaran itu juga berubah menjadi kehitaman. 

Baca Juga: Ngeri! Temuan gas beracun Ancam Kesehatan Jutaan Manusia Di Timur Tengah

Video pasca peristiwa itu viral setelah beredar di media sosial. 

Berdasar narasi dalam video yang turut dibagikan Instagram @infodepok_ disebutkan jika peristiwa ini bermula ketika seorang remaja yang mengenakan sweater abu-abu, membakar spanduk di warung dan sarung mobil warga.

Total ada 4 rumah warga terdampak dari ulah remaja tersebut. Namun, belum diketahui apa motif dari pelaku tak dikenal itu teror pembakaran spanduk di lokasi. 

“Di RT saya ada 4 warga yang kena pembakaran tersebut,” tulis akun tersebut, dikutip Jumat.

Setelah video itu viral,  polisi langsung melakukan penyelidikan di lokasi kejadian. 

Baca Juga: Detik-detik KPK Geledah Rumah Anggota DPR Sudin di Raffles Hills Cibubur, Terkait Kasus Korupsi SYL?

“Ini baru selesai dari TKP,” kata Kanit Reskrim Polsek Cimanggis, Iptu David Aulia saat dikonfirmasi Suara.com, Jumat (8/12/2023).

David mengatakan, berdasarkan laporan dari warga, terduga pelaku ikut menyaksikan api usai melakukan pembakaran.

“Tadi warga bilang terduga pelaku habis ikut melakukan pembakaran ikut menyaksikan api, tapi kita masih pendalaman,” tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI