Mensos Tri Rismaharini Sebut Doni Monardo Laik Jadi Pahlawan Nasional, Begini Alasannya

Senin, 04 Desember 2023 | 14:26 WIB
Mensos Tri Rismaharini Sebut Doni Monardo Laik Jadi Pahlawan Nasional, Begini Alasannya
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini saat menghadiri pemakaman mantan Kepala BNPB Doni Monardo di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (4/12/2023). (Suara.com/Yasir)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menilai mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI (Purn) Doni Monardo laik dijadikan sebagai pahlawan nasional.

Sebab, dedikasi almarhum dalam menangani pandemi Covid-19 disebutnya sangat besar dan bisa dirasakan masyarakat.

"Laik jadi pahlawan nasional. Pak Doni sangat rendah hati, dedikasinya bisa dirasakan," kata Risma di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (4/12/2023).

Doni monardo (X/@BNPN_Indonesia)
Doni monardo (X/@BNPN_Indonesia)

Risma juga menilai Doni sebagai pribadi yang baik dan tidak pernah membeda-bedakan orang. Bahkan, saat masa pandemi Covid-19 Doni menurutnya banyak memberikan bantuan.

Baca Juga: Pemakaman Doni Monardo di TMP Kalibata, Panglima TNI Agus Subiyanto jadi Inspektur Upacara

"Saat itu banyak sekali dibantu oleh Pak Doni. Bahkan saya sering komunikasi soal daya dan sebagainya. Bukan hanya APD tapi beliau juga membantu, saat kami tidak punya alat untuk PCR, beliau kirim," bebernya.

Panglima Kaji Usulan

Jenderal TNI Agus Subiyanto. [Suara.com/M Yasir]
Jenderal TNI Agus Subiyanto. [Suara.com/M Yasir]

Dalam kesempatan yang sama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengaku akan mengkaji usulan agar Doni didapuk sebagai pahalawan nasional.

"Di bidang personel nanti kita akan mengusulkan. Nanti ada kriteria yang diatur bidang personel yang mengatur kalau sudah final," ungkap Agus.

Selain pertimbangan terkait jasanya dalam menghadapi pandemi Covid-19, kata Agus, pihaknya juga akan melihat dari dedikasi Doni selama menjadi prajurit TNI.

Baca Juga: Pemakaman Mantan Kepala BNPB Doni Monardo Digelar Secara Militer

"Sangat bisa kan ada itunya kalau menangani sesuatu untuk bangsa dan negara ada rewardnya seperti pita seperti ini, nanti bidang personel yang akan kaji," jelasnya.

Tak hanya itu, Agus juga membuka peluang untuk mengabadikan nama Doni di Markas Komando atau Mako Kopassus. Mengingat Doni juga pernah menjabat sebagai Danjen Kopassus.

"Bisa bisa aja (nama Doni Monardo diabadikan di Mako Kopassus). Beberapa gedung di Kopassus dari pahlawan yang pernah berjuang nusa dan bangsa," tuturnya.

Doni meninggal dunia di RS Siloam Semanggi, Jakarta, pada Minggu (3/12/2023) sekitar pukul 17.32 WIB karena sakit. Proses pemakaman terhadap jenazah almarhum digelar melalui upacara militer.

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto bertindak selaku inspektur upacara. Selain Agus turut hadir pula Kepala Staf TNI AD atau KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI