Bukan 4, TPNPB-OPM Klaim Tewaskan 8 Prajurit TNI di Nduga Papua

Senin, 27 November 2023 | 14:31 WIB
Bukan 4, TPNPB-OPM Klaim Tewaskan 8 Prajurit TNI di Nduga Papua
Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). (Sebby Sambom)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB-OPM) di bawah pimpinan Perek Jelas Kogeya mengklaim telah menembak mati delapan prajurit TNI di Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua.

Mereka menyebut bertanggungjawab atas penembakan yang dilakukan pada Sabtu (25/11/2023) tersebut.

TPNPB-OPM di bawah pasukan Perek melaporkan, telah terlibat baku tembak dengan pasukan TNI di Distrik Paro.

Menurut laporan Perek, awalnya pasukan TNI memata-matai pos penjagaan pasukan TPNPB-OPM.

"Pada tanggal 25 November 2023 mereka melakukan serangan terhadap Pasukan TPNPB di bawah pimpinan tuan Perek Jelas Kogeya yang sedang melintas jalur pos penjagaan tersebut," kata juru bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom kepada Suara.com, Senin (27/11/2023).

Pasukan TPNPB-OPM langsung membalas serangan prajurit TNI tersebut. Dalam pembalasan itu, mereka mengklaim menewaskan delapan prajurit TNI.

"Dalam kontak senjata tersebut kami tembak, delapan orang anggota Kopassus tewas di tempat," terangnya.

Menurut laporan yang diterima, Sebby menyebut hanya tersisa tiga anggota TNI yang selamat pada kontak tembak yang berlangsung mulai pukul 11.59 hingga 19.00 waktu setempat.

"Sementara pihak kami pasukan TPNPB yaitu saya dan pasukan saya tidak ada yang korban maupun luka-luka," tuturnya.

Baca Juga: Kaesang Optimis PSI Bakal Dapat Satu Fraksi di DPRD Papua Barat Daya

Lebih lanjut, Sebby mengklaim, tiga helikopter dari TNI melakukan serangan dari atas udara. TPNPB-OPM lantas membalas dengan meluncurkan tembakan ke helikopter.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI