Ini Tiga Relawan WNI yang Masih Hilang Kontak Usai Serangan Israel ke RS Indonesia di Gaza

Rabu, 22 November 2023 | 11:44 WIB
Ini Tiga Relawan WNI yang Masih Hilang Kontak Usai Serangan Israel ke RS Indonesia di Gaza
Potret 3 relawan MER-C Indonesia yang masih bertahan di Gaza, Palestina dan dikabarkan hilang kontak, yakni Fikri Rofiul Haq, Reza Aldilla Kurniawan, dan Farid Zanzabil Al Ayubi. (Twitter/@mercindonesia)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tiga relawan asal Indonesia hingga saat ini masih hilang kontak pasca adanya serangan Israel terhadap Rumah Sakit Indonesia yang berada di jalur Gaza bagian Utara.

Ketua Presidium Mer-C, Sarbini Abdul Murad mengatakan, ketiga relawan Indonesia yang masih berada di Gaza yakni Fikri Rofiul Haq, Reza Aldilla Kurniawan, dan Farid Zanzabil Al Ayubi.

Sebelumnya mereka menolak dievakuasi sebab lebih memilih untuk melanjutkan misi kemanusiaan di Gaza.

Sarbini menambahkan, hingga kini pihaknya bukan hanya hilang kontak dengan ketiga relawan Indonesia, melainkan seluruh relasi relawan yang berada di RS Indonesia.

Baca Juga: PBNU Sebut Aksi Boikot Produk Israel Sudah Mulai Dirasakan, Tapi Tidak Cukup Hentikan Serangan di Gaza

“Bukan hanya relawan kita tapi semua orang-orang relasi kita di Gaza nggak bisa dihubungi karena memang jaringan diputus sama Israel. Listrik gak ada dan sinyal HP gak ada juga sekarang,” kata Sarbini kepada Suara.com melalui sambungan telepon, Rabu (22/11/2023).

Meski demikian, Sarbini yakin tiga relawan Indonesia yang masih bertahan di Gaza dalam keadaan baik-baik saja.

“Gak bisa kontak kami, tapi Insya Allah mereka selamat,” katanya.

Kondisi RS Indonesia usai dibom Israel (Instagram/eye.on.palestina)
Kondisi RS Indonesia usai dibom Israel (Instagram/eye.on.palestina)

Sarbini mengaku hingga saat ini kondisi Rumah Sakit Indonesia yang berada di Gaza bagian utara masih mencekam buntut serangan Israel kemarin.

Terlebih, lanjut Sarbini, ia baru saja mendapat ultimatum dari pihak Israel, agar semua pihak mengosongkan Rumah Sakit Indonesia yang dalam dua minggu terakhir mendapat gempuran.

Baca Juga: Siapa Owner Momoidea? Viral Bela Israel Produknya Kena Seruan Boikot hingga Berani Sebut Menlu Retno Pembohong

“Jadi bakal ada cerita lagi yang serem lagi nih. Bakal ada penyerbuan,” kata Sarbini.

Sedikitnya ada 12 orang meregang nyawa usai serangan tank Israel yang menembaki Rumah Sakit Indonesia sejak Senin (20/11/2023) lalu.

Sejak serangan pertamanya pada 7 Oktober lalu, Israel telah membunuh 13 ribu warga Palestina, 9 ribu diantaranya merupakan ibu dan anak.

Sementara 30 ribu lainnya mengalami luka akibat invansi yang dilakukan oleh Israel. Ribuan bangunan termasuk rumah sakit dan rumah ibadah juga tak luput dari serangan Israel.

Sementara itu, menurut angka resmi, korban tewas dari pihak Israel sebanyak 1.200 jiwa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI