Apa Itu Two State Solution? Usul Jokowi untuk Solusi Konflik Palestina-Israel

Rifan Aditya Suara.Com
Selasa, 14 November 2023 | 12:55 WIB
Apa Itu Two State Solution? Usul Jokowi untuk Solusi Konflik Palestina-Israel
Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat berpidato dalam acara Peresmian Pembukaan Rapat Kerja Nasional Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Jakarta Timur, Selasa (7/11/2023). (Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden) - Apa Itu Two State Solution? Usul Jokowi untuk Solusi Konflik Palestina-Israel
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebagai upaya untuk menghentikan kejahatan kemanusiaan yang dilakukan oleh Israel terhadap Palestina, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengusulkan empat cara konkret. Adapun cara tersebut dinilai bisa menciptakan two state solution untuk konflik Israel-Palestina. Lantas apa itu two state solution? 

Usulan ini disampaikan oleh Presiden Jokowi saat menghadiri acara KTT Luar Biasa Organisasi Kerjasama Islam (OKI), yang digelar di  Riyadh, Arab Saudi, pada Minggu (12/11/2023). Keempat cara ini antara lain yaitu: 

1.  Gencatan Senjata 

Seperti yang diketahui, Pada 27 Oktober dalam forum internasional yaitu Majelis Umum PBB sekitar 120 negara tercatat menyetujui dilakukannya gencatan senjata di jalur Gaza. Sementara, 14 negara lainnya tercatat menolak gencatan senjata. Meskipun peroleh suara lebih banyak yang mendukung gencatan senjata, namun sampai saat ini Israel masih melakukan serangan yang masif ke Gaza. 

Menurut Jokowi, tanpa adanya gencatan senjata situasi di jalur Gaza tidak akan membaik. Sehingga tak menutup kemungkinan bahwa desakan untuk gencatan senjata ini bisa menghentikan konflik yang banyak memakan korban jiwa, terutama warga Palestina. 

Lebih lanjut Jokowi mencatat, bahwa Israel telah menggunakan narasi self defense dan tak henti melakukan pembunuhan kepada rakyat sipil. Aksi itu menurut Jokowi merupakan perbuatan kolektif punishment yang dilakukan Israel terhadap invasinya 

2. Mempercepat dan Memperluas Bantuan Kemanusiaan 

Jokowi menghimbau agar bantuan kemanusiaan untuk rakyat Gaza harus segera dipercepat dan diperluas, mengingat hampir seluruh wilayah Gaza habis dibombardir Israel.

Selain itu, harus mengusulkan mekanisme bantuan yang predictable dan sustainable. Jokowi mencontohkan, Indonesia yang sudah mengirim bantuan kemanusiaannya dan kedepan berjanji akan menambah lebih banyak lagi bantuannya. 

Baca Juga: Pesan Elon Musk ke Israel: Jika Bunuh 1 Anak di Gaza, Maka Kalian Sukses Perbanyak Anggota Hamas

3. OKI Harus Bertindak Tegas Terhadap Tindakan Israel 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI