Langsung dari Washington DC, Jokowi Tegaskan Lindungi RS Indonesia Gaza

M Nurhadi Suara.Com
Senin, 13 November 2023 | 10:53 WIB
Langsung dari Washington DC, Jokowi Tegaskan Lindungi RS Indonesia Gaza
Presiden Joko Widodo atau Jokowi tiba di Pangkalan Militer Andrews, Washington DC, Amerika Serikat, Minggu (12/11/2023) pukul 16.20 waktu setempat atau Senin (13/11/2023) pukul 04.20 WIB. (Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo dengan tegas menyatakan komitmen pemerintah Indonesia untuk terus menjaga keselamatan warga negara, termasuk Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina.

"Saya ingin kembali tegaskan bahwa dari sejak awal terjadinya serangan (di Gaza), pemerintah telah dan akan terus berupaya untuk melindungi WNI serta fasilitas-fasilitas publik, termasuk Rumah Sakit Indonesia," kata Presiden Jokowi dalam keterangan pers melalui tayangan langsung video dari Washington DC, Amerika Serikat, Minggu (12/11) waktu setempat atau Senin (13/11/2023) pagi WIB.

Terkait dengan situasi Rumah Sakit Indonesia di Palestina yang terus diserang oleh Israel, Jokowi telah mengungkapkan, baik saat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) maupun dalam pertemuan bilateral di tengah KTT OKI di Riyadh, Arab Saudi pada Minggu (12/11). Beliau menyoroti pentingnya menghormati norma-norma hukum humaniter internasional.

Presiden menjelaskan bahwa KTT OKI secara khusus diadakan untuk membahas situasi di Palestina.

Baca Juga: Situasi Terkini RS Al-Shifa di Gaza, NICU hingga ICU Tak Berfungsi: 650 Pasien Terancam

"Saat KTT saya menyampaikan secara jujur bahwa dunia seolah tidak berdaya menyaksikan penderitaan rakyat Palestina sehingga saya mengajak negara-negara anggota OKI untuk bersatu, dan berada di barisan terdepan dalam memperjuangkan keadilan bagi rakyat Palestina," kata Jokowi, dikutip via Antara.

Presiden Jokowi menegaskan perlunya segera mewujudkan gencatan senjata di Gaza, percepatan dan peningkatan bantuan kemanusiaan, serta inisiasi segera perundingan damai. Beliau menekankan bahwa fasilitas publik dan kegiatan kemanusiaan harus terhindar dari serangan, dan Israel diharapkan untuk memikul tanggung jawab atas tindakan kekejaman yang telah terjadi.

"Israel harus bertanggung jawab atas kekejaman yang telah dilakukan," tegasnya.

Presiden mengatakan resolusi yang dihasilkan dalam KTT OKI berisi pesan yang sangat kuat, yang akan disampaikannya pada pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden, Senin hari ini.

"Alhamdulillah KTT OKI menghasilkan resolusi yang berisi pesan yang sangat kuat untuk dunia dan pesan inilah yang akan saya sampaikan kepada Presiden Biden esok hari (Senin hari ini), di mana ini adalah suara dari 57 negara atau sekitar sepertiga suara negara di dunia," tegasnya.

Baca Juga: Tiba di AS, Jokowi Bakal Temui Joe Biden untuk Sampaikan SIkap Soal Gaza

Selain itu, Presiden Jokowi juga akan menyampaikan pesan dari Presiden Palestina Mahmoud Abbas, yang meminta dirinya secara khusus untuk menyampaikan kepada Presiden Biden.

"Selain itu, saya juga ingin memberikan dukungan penuh kepada Menteri Luar Negeri Indonesia yang terpilih sebagai salah satu Menteri Luar Negeri yang diberikan kepercayaan oleh para pemimpin OKI untuk mengupayakan perdamaian di Palestina," pungkas Jokowi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI