Utut bahkan menanyakan, apakah kemudian nantinya Panglima TNI dapat berani menolak perintah presiden selaku panglima tertinggi bila perintahnya melawan hukum.
"TNI selama ini netral. Panglima TNI bosnya siapa? Presiden. Presiden sebagai Panglima tertinggi bilang A, sagggup enggak bapak menolak, kalau perintah itu melawan hukum? Pak KSAD sudah disurati bakal jadi, menurut yang saya dengar bakal jadi calon panglima," kata Utut.

"Bapak juga mesti latihan bapak akan menjadi panglima di saat turbulensi, hari-hari ini bukan hari-hari yang biasa, banyak anomali politik," tandasnya.
Fit and proper test
Sebelumnya Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pelaksanaan fit and proper test calon Panglima TNI dilakukan antara 15 atau 16 November. Jenderal TNI Agus Subiyanto merupakan calon tunggal Panglima TNI.
Ia berujar sebelum pelaksanaan fit and proper tes, pimpinan DPR lebih dulu melakukan Rapim dan Bamus pada pekan depan. Setelahnya, baru dilakukak rangkaian fit and proper test terhadap Jenderal TNI Agus Subiyanto.
"Sehingga menurut saya kami akan on the track aja sesuai dengan jadwal-jadwal yang nanti akan ditentukan oleh rapim dan bamus, mungkin perkiraan fit and proper antara tanggal 15 atau 16, kira-kira begitu," kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (2/11/2023).