Suara.com - Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pelaksanaan fit and proper test calon Panglima TNI dilakukan antara 15 atau 16 November. Jenderal TNI Agus Subiyanto yang merupakan calon tunggal Panglima TNI.
Ia berujar sebelum pelaksanaan fit and proper tes, pimpinan DPR lebih dulu melakukan Rapim dan Bamus pada pekan depan. Setelahnya, baru dilakukak rangkaian fit and proper test terhadap Jenderal TNI Agus Subiyanto.
"Sehingga menurut saya kami akan on the track aja sesuai dengan jadwal-jadwal yang nanti akan ditentukan oleh rapim dan bamus, mungkin perkiraan fit and proper antara tanggal 15 atau 16, kira-kira begitu," kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (2/11/2023).
Sementara itu, Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid menanggapi informasi perihal fit and proper test calon Panglima TNI dilaksanakan pada 14 November.
Baca Juga: Kisah Jenderal Agus Subiyanto: Anak Broken Home, Gagal Jadi Satpam, Kini Calon Panglima TNI
"Tidak ada tanggal khusus 14 November, tapi Komisi pengalokasikan kan. Kami kan mengatur jadwal-jadwal lain Kita ada slot yang kita alokasikan. Kurang lebih disekitaran tanggal segitu," kata Meutya.
Jenderal Agus Siap
Sebelumnya Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Agus Subiyanto mengaku siap untuk menjalani rangkaian uji kelayakan dan kepatutan atau fit and porper test sebagai calon Panglima TNI.
Diketahui fit and poper test segera dilakukan oleh Komisi I DPR, menyusul masuknya surat presiden atau surpres ke DPR mengenai pergantian calon Panglima TNI. Jokowi hanya mengajukan nama Agus sebagai calon tunggal.
"Siap lah," kata Agus," ujar Agus usai mendampingi Menhan Prabowo meresmikan Rumah Sakit (RS) Tingkat III Salak dr. H. Sadjiman, Bogor, Rabu (1/11/2023).
Baca Juga: Gercepnya Jokowi Ganti Panglima TNI Timbulkan Suudzon: Apa Sejauh Itu Cawe-cawenya?
Meski siap mengikuti uji di Komisi I, Agus mengaku belum mengetahui detail kapan waktu pelaksanaan fit and propers test.
"Saya belum dengar kapan fit and proper test," kata Agus.