Update Terkini Serangan Israel di Gaza: Korban Hampir 5.000 Orang

M Nurhadi Suara.Com
Rabu, 18 Oktober 2023 | 11:34 WIB
Update Terkini Serangan Israel di Gaza: Korban Hampir 5.000 Orang
Jasad korban warga Palestina akibat serangan Israel di Jalur Gaza. (Foto: AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Israel terus menyerang Gaza hingga detik ini. Serangan tersebut diklaim sebagai bentuk balasan terhadap penyerangan Hamas sebelumnya.

Informasi terkini hingga Rabu (18/10/2023), korban tewas akibat konflik ini mencapai 4.265 orang. Di Gaza, terdapat 2.808 warga tewas dan 10.859 luka. Di Tepi Barat, ada 57 tewas dan 1.200 terluka. Sementara di Israel, dilaporkan ada 1.400 tewas dengan 3.500 terluka.

Perang yang menyengsarakan ribuan warga sipil itu kini tidak hanya meneror warga Palestina saja. Namun merembet ke negara tetangga yakni Lebanon. 

Joe Biden Tegaskan Dukungan AS ke Israel

Baca Juga: Makna Warna Bendera Palestina dan Sejarahnya Sejak Masa Kebangkitan Islam

Presiden AS, Joe Biden, menegaskan dukungan AS pada israel. Bahkkan,  akan melakukan kunjungan ke Israel dengan tujuan untuk menegaskan solidaritas AS dengan Israel dan komitmen terhadap keamanannya.

Sekitar 2.000 tentara AS telah diperintahkan untuk bersiap memberikan dukungan kepada Israel. Mereka akan siap ditempatkan di Timur Tengah untuk mendukung Israel dalam konflik melawan Hamas.

Kecaman dari Perbatasan

Iran memperingatkan kemungkinan adanya "tindakan pencegahan" terhadap Israel dalam beberapa jam mendatang, terkait rencana serangan darat Israel di Jalur Gaza.

Raja Abdullah II dari Yordania memperingatkan bahwa perpindahan warga Palestina ke Yordania dan Mesir adalah sebuah "garis merah".

Baca Juga: Gigi Hadid Gigih Bela Palestina, Pemerintah Israel Protes

Respon PBB

Badan bantuan PBB di Gaza, UNRWA, melaporkan bahwa setidaknya 17 anggota staf mereka tewas dalam serangan udara Israel sejak 7 Oktober.

Namun demikian Dewan Keamanan PBB justru menolak resolusi Rusia yang menyerukan gencatan senjata kemanusiaan dalam konflik antara Israel dan Hamas.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI