Infografis
Suara.com - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu mengklaim antusiasme warga di berbagai daerah sangat tinggi di berbagai kegiatan safari politik pasangan bakal calon presiden-calon wakil presiden (capres-cawapres) Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Antusiasme tersebut menurutnya terlihat dari ramainya masyarakat yang hadir saat Anies dan Muhaimin menghadiri agenda safari politik.
Syaikhu menyampaikan hal ini saat memberikan sambutan ketika melantik 45 Anggota Dewan Pakar PKS yang kebanyakan terdiri dari pensiunan TNI-Polri di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS, Jakarta Selatan, Selasa (17/7/2023).
"Tentu saya sangat bersyukur di dalam upaya kita melakukan sosialisasi calon pemimpin nasional kita, capres dan cawapres kita ke berbagai daerah, sambutan sambutannya sungguh sangat luar biasa," ujar Syaikhu.
Baca Juga: Curhat Presiden PKS Pernah Kesulitan Rekrut Purnawirawan; Sekarang Pak Adang Nggak Sendirian Lagi
Sejumlah wilayah yang sudah didatangi pasangan Anies-Muhaimin ini di antaranya seperti Makassar, Jawa Tengah, dan Jawa Barat. Nantinya, kegiatan sosialisasi ini akan dilakukan juga di berbagai daerah lainnya.
"Saya mendatangi Makassar, saya mendatangi juga secara personal tokoh-tokoh di berbagai daerah Jawa Tengah, Jawa Timur," ucapnya.
Melihat antusiasme yang tinggi, Syaikhu pun optimis nantinya Anies-Muhaimin bisa memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
"Alhamdulillah semua menaruh harapan yang optimis kepada pasangan AMIN dan memberikan doa restu agar pasangan ini mudah-mudahan ditakdirkan menang oleh Allah subhanahu wa ta'ala," tuturnya.
Ia pun meminta para kader PKS untuk menyukseskan berbagai upaya dan kegiatan demi memenangkan pasangan Anies-Muhaimin.
Baca Juga: PKS Lantik 45 Dewan Pakar, Kebanyakan Purnawirawan TNI-Polri
"Kita bisa semakin memasifkan kerja kerja ini secara terstruktur sistematis dan masif ke seluruh elemen masyarakat bangsa indonesia sehingga dengan kerja-kerja kita mudah-mudahan seluruh bangsa Indonesia mengenali betul Apa itu PKS dan siapa pemimpin presiden calon presiden dan calon wakil presiden yang akan datang yang akan dipilihnya," katanya.
