Jadi Saksi Kunci Kasus Pemerasan Pimpinan KPK, Polda Metro Jaya Diminta Lindungi Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan

Senin, 09 Oktober 2023 | 15:12 WIB
Jadi Saksi Kunci Kasus Pemerasan Pimpinan KPK, Polda Metro Jaya Diminta Lindungi Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan
Kombes Irwan Anwar (IG/irwananwar_94)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Indonesia Police Watch (IPW) meminta Polda Metro Jaya memberi perlindungan terhadap Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar. Sebab perwira menengah Polri tersebut dianggap sebagai saksi kunci dalam kasus dugaan pemerasan yang dilakukan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Kombes Irwan Anwar adalah saksi kunci di dalam perkara dugaan pemerasan, gratifikasi yang disebutkan oleh SYL kepada pimpinan KPK yang menyeret nama F," kata Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso kepada wartawan, Senin (9/10/2023).

Kesaksian Irwan, kata Sugeng, sangat diperlukan dan penting guna mengungkap perkara ini. Sehingga diperlukan adanya perlindungan terhadap saksi kunci tersebut.

Sugeng menilai keterangan Irwan bisa menjadi terangnya kasus yang sedang disidik oleh Polda Metro Jaya.

"Kombes Irwan Anwar harus diberi perlindungan terkait dengan keterangannya yang sangat signifikan dan penting agar ia bisa membuka secara terang benderang kasus ini," katanya.

Diperiksa Kembali

Polda Metro Jaya telah membenarkan Irwan sebagai satu dari enam saksi yang diperiksa terkait kasus dugaan pemerasan pimpinan KPK dalam penanganan perkara di Kementerian Pertanian (Kementan) tahun 2021.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak menyebut Irwan diperiksa saat perkara tersebut masih dalam tahap penyelidikan.

"Benar (Kombes Irwan Anwar) salah satu saksi yang sudah dilakukan klarifikasi di tahap penyelidikan," kata Ade kepada wartawan, Minggu (8/10).

Baca Juga: BREAKING NEWS: KPK Periksa Direktur Kementerian Pertanian Muhammad Hatta

Selain Irwan, saksi lain yang diperiksa dalam tahap penyelidikan ialah Mentan Syahrul Yasin Limpo alias SYL. Kemudian juga sopir dan ajudan SYL.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI