Tak Mau Kepentingan Nasdem Berdampak, Pengamat Sebut Pengunduran Diri SYL dari Mentan Patut Dicontoh

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Senin, 09 Oktober 2023 | 12:30 WIB
Tak Mau Kepentingan Nasdem Berdampak, Pengamat Sebut Pengunduran Diri SYL dari Mentan Patut Dicontoh
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (tengah). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sikap Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengundurkan diri sebagai Menteri Pertanian di kabinet Presiden Jokowi patut dicontoh. Langkah SYL itu disebut dapat menyelamatkan Nasdem hingga Jokowi selaku kepala negara.

Hal ini disampaikan pengamat politik yang juga Direktur Pascasarjana pada Universitas Muhammadiyah Kupang Dr. Ahmad Atang.

"Saya kira sikap mengundurkan diri Syahrul Yasin Limpo dari Kabinet Idonesia Maju itu sebuah sikap yang elegan," kata Ahmad Atang di Kupang, Senin (9/10/2023).

"Kenapa demikian, karena Yasin Limpo tidak mau kasus yang sedang mencuat ini berdampak secara politis baik untuk kepentingan NasDem maupun kepentingan dia sendiri secara pribadi," jelasnya.

Ahmad menjelaskan, dengan sikap mengundurkan diri ini SYL bisa menyelamatkan semua orang, termasuk menyelamatkan NasDem sebagai partai politik. Langkah tersebut juga menyelamatkan kabinet yang dipimpin Jokowi.

Baca Juga: Mantan Atlet Badminton Saksinya, Lihat Syahrul Yasin Limpo Sempat Dicueki Firli Bahuri

"Setidaknya dengan posisi SYL bebas dari kekuasaan itu berarti dia lebih mudah berhadapan dengan persoalan hukum, kalau umpamanya kasus korupsi yang dijalankan KPK itu kemudian menetapkan Yasin Limpo sebagai tersangka," kata dia.

Ahmad memberi apresiasi ke SYL karena sudah berani menyatakan mundur dari Mentan sejak dini, padahal Komisi Pemberantasan Korupsi belum resmi mengumumkan soal penetapannya sebagai tersangka.

"Itu sesuatu yang patut kita apresiasi, karena banyak kasus yang kita lihat di pejabat negara, baru akan menyatakan pengunduran diri kalau sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ada kekuatan hukum tetap," katanya.

Selain itu dia juga menilai fenomena yang dilakukan Yasin Limpo justru berbeda.

"Sikap itu sesuatu yang patut dicontoh. Mestinya seperti ini. Tidak harus menjadi tersangka atau berkekuatan hukum tetap baru mengundurkan diri," katanya lagi.

Baca Juga: Biodata Kombes Irwan Anwar yang Terseret Kasus Pemerasan Syahrul Yasin Limpo, Anak Kapolri?

"Jadi ada pembelajaran politik dan hukum yang baik yang ditunjukkan oleh Yasin Limpo," lanjutnya menambahkan.

YSL kata Ahmad, ingin menyelamatkan NasDem yang saat ini tengah mengarah ke persiapan pileg dan pilpres.

Menuurtnya, Yasin Limpo juga ingin memisahkan diri dari seorang pejabat negara dengan NasDem sebagai partai politik. Perbuatan yang kemudian mengarah ke penetapan tersangka itu adalah perbuatan pribadi dan tidak ada urusan dengan persoalan partai. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI