Cek CCTV, Bareskrim Ungkap Tak Ada Orang Lain di TKP Walpri Polda Kaltara Tewas

Rabu, 04 Oktober 2023 | 15:48 WIB
Cek CCTV, Bareskrim Ungkap Tak Ada Orang Lain di TKP Walpri Polda Kaltara Tewas
Ilustrasi--Cek CCTV, Bareskrim Ungkap Tak Ada Orang Lain di TKP Walpri Polda Kaltara Tewas. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bareskrim Polri mengaku sudah mengecek rekaman kamera pengawas alias CCTV yang ada di lokasi tewasnya pengawal pribadi (Walpri) Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara), Brigpol Setyo Herlambang.

Hal itu diungkapkan oleh Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan. Dia menyebut ada dua CCTV yang sudah diperiksa terkait kematian Setyo.

"Di TKP ada 2 CCTV yang pertama di depan pintu masuk. Pintu masuk menuju kamar yang ada di TKP yang kedua di bagian samping, di bagian samping menghadap jendela," kata Ramadhan dikutip Suara.com, Rabu (4/10/2023).

Ramadhan tidak menyebutkan detail lokasi kamera CCTV tersebut. Dia hanya menjelaskan bahwa CCTV itu merekam kejadian itu sebelum dan sesudah korban tewas.

"Informasi yang disampaikan oleh penyidik hasil penyelidikan dan juga analisa CCTV sebelum kejadian sampai terjadinya peristiwa," ujar Ramadhan.

Kabag Penum Divisi Humas Mabes Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan. [Suara.com/M Yasir]
Kabag Penum Divisi Humas Mabes Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan. [Suara.com/M Yasir]

Berdasarkan hasil pengecekan, Ramadhan menerangkan tidak ada orang lain di TKP saat itu.

"Tidak ada orang lain yang masuk ke dalam kamar tersebut," jelas Ramadhan.

Selain itu, penyidik Bareskrim turut mengambil sampel sidik jari korban serta DNA Setyo. Serta menemukan sisa proyektil dari selongsong peluru

"Kemudian hasil sidik jari dan hasil DNA dan itu diambil di bagian magazine, kemudian senpi yang ada di TKP di mana sedang dalam proses," papar dia.

Baca Juga: Kabar Terkini Kasus Kematian Walpri Kapolda Kaltara, Bareskrim Periksa 13 Polisi Dan 1 PHL

"Puslabfor melakukan kegiatan balistik itu mengambil misalnya proyektil, selongsong peluru kemudian sisa-sisa peluru residu," imbuhnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI