Kementrian PUPR Sambut Oktober dengan Memperingati Hari Habitat Dunia

Senin, 02 Oktober 2023 | 20:03 WIB
Kementrian PUPR Sambut Oktober dengan Memperingati Hari Habitat Dunia
Kementerian PUPR memperingati Hari Habitat Dunia dan Hari Kota Dunia. (Suara.com/Tantri A)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dalam rangka memperingati Hari Habitat Dunia dan Hari Kota Dunia, Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya menyelengarakan peringatan yang diadakan pada 2 Oktober 2023 di Indonesia Area, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.

“Peringatan ini menunjukan keterlibatan dan komitmen Indonesia dalam mewujudkan pemukiman dan perkotaan yang layak huni dan bekerlanjutan," ujar Diana Kusumastuti, Direktur Jenderal Cipta Karya, dalam 

Event kali ini mengusung tema global, yaitu “Resilent Urban Economies: Cities as Drivers of Growth and Recovery; Financing a Sustainable Urban Future for All” dan tema nasionalnya “Ekonomi Perkotaan yang Tangguh menuju Permukiman Berkelanjutan untuk Semua”.

Diana mengatakan, pada 2023 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi perekonomian perkotaan. Tahun ini dunia mengalami pertumbuhan terlemah sejak tahun 2011, menurut IMF 2023.

Baca Juga: Simbolik Pindah Ibu Kota, Menteri Basuki Lepas Pelaut Berlayar dari Jakarta Hingga ke IKN

“Pertumbuhan ekonomi global itu sendiri menurun menjadi 2,5%,  terlepas dari krisis awal Covid-19 pada tahun 2020 dan krisis keuangan global pada tahun 2009," tambah Diana.

Menurutnya, kontribusi kota terhadap perekonomian nasional sangat besar, mengingat banyak negara akan ditentukan oleh produktivitas wilayah perekonomiannya. Kota adalah mesin yang menciptakan nilai yang mendorong pemulihan ekonomi itu sendiri.

“Agar pertumbuhan dan pemulihan ekonomi ini dapat berkelanjutan, kita memerlukan kota-kota yang dapat menyerap, memulihkan dan bersiap menghadapi guncangan ekonomi di masa depan," katanya.

Upaya ini perlu dikemas di bawah green recovery framework, yang dapat mendorong invetasi swasta dan publik untuk membiayain transisi menuju perekonomian yang netral iklim.

“Demikian halnya dengan pembangunan infrasturkrut di skala nasional. Tata kelola kolaboratif perlu diusung dalam berbagai penyediaan infrastruktur dan memastikan berkelanjutan pemanfatannya," tambahnya.

Baca Juga: Kementerian PUPR Target Jalan Perbatasan Kalbar-Kaltim Rampung Akhir 2024

Namun Diana sendiri menegaskan bahwa dalam RPJMN 2020-2024, terdapat keterbatasan APBN dalam pembiayaan infrastruktur yang menyebabkan funding gap, sehingga diperlukan alternatif pendanaan. Apalagi sebagai motor penggerak perekonomian suatu negara, infrastruktur turut berkontribusi terhadap pembangunan nasional.

“Kementrian PUPR sebagai regulator maupun penyelanggara infrastruktur menyadari bahwa ketersediaan infrastruktur yang andal juga berpengaruh terhadap dimensi pembangunan lain, seperti pendidikan, sosial. Kesehatan, aksesibilitas wilayan dan lainnya," katanya.

Peringatan ini dilaksanakan setiap tahunnya dan dimulai dengan Hari Habitat Dunia pada Senin pertama Oktober, yang saat ini jatuh pada 2 Oktober dan diakhiri dengan Hari Kota Dunia pada 31 Oktober.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI