Suara.com - Setiap negara pasti punya tradisi yang berbeda dalam merayakan hari besar keagamaan, begitu juga dengan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW. Berikut ini 5 tradisi Maulid Nabi di berbagai negara.
1. Turki
Turki terkenal dengan nilai-nilai Islaminya, tak heran jika perayaan Maulid Nabi di Turki juga dirayakan besar-besaran. Umumnya, umat muslim di sana akan berkumpul di masjid untuk membaca sholawat dan mendengar khotbah.
Terlepas dari perayaan Maulid Nabi di masjid, warga juga biasanya mengadakan beberapa kegiatan seperti pertunjukan tari darwis dan lain sebagainya.
Baca Juga: Puasa di Hari Maulid Nabi 12 Rabiul Awal, Boleh atau Tidak? Ini Bacaan Niatnya
2. Mesir
EuroNews melaporkan masyarakat Mesir kerap berbagi makanan pada orang yang kurang mampu ketika merayakan Maulid Nabi. Kegiatan ini biasanya dilaksanakan di masjid dengan menghidangkan berbagai makanan yang lezat.
Ada tradisi yang selalu dilakukan warga Mesir ketika perayaan ini, yaitu munculnya kudapan manis yang khas seperti 'permen pengantin' yang diterima oleh para istri dari suami mereka.
3. Maroko
Perayaan Maulid Nabi di Maroko sama seperti perayaan Idul Fitri di mana warga membuat kue-kue tradisional yang manis dan dibagikan pada tetangga yang kurang beruntung.
Baca Juga: Teks Sambutan Maulid Nabi 2023 Lengkap untuk Ketua Panitia Acara
Bocah-bocah Maroko juga sangat menanti perayaan ini karena mereka akan mendapat baju baru dari orang tuanya.
Di beberapa kota, lagu keagamaan dengan iringan genderang akan berkumandang diiringi dengan pembacaan puisi Syal atau qasidah burdah.
4. Yaman
Seperti di Indonesia, perayaan Maulid Nabi di Yaman juga diramaikan dengan pawai tapi bedanya, di negara itu tidak menggunakan obor melainkan bendera warna hijau yang diyakini merupakan warna favorit Nabi Muhammad.
Masjid-masjid, rumah hingga kendaraan akan dihias dengan meriah yang didominasi warna hijau. Dalam perayaan Maulid Nabi ini, Yaman akan semarak dengan warna hijau.
5. Pakistan
Tak seperti negara lainnya, warga di Pakistan merayakan Maulid Nabi dengan mengibarkan bendera nasional yang diiring pawai pawai berisi poster sejarah Islam.
Uniknya, bioskop di Pakistan wajib memutar film religi selama perayaan Maulid Nabi berlangsung. Umumnya, kegiatan ini akan ditutup dengan khotbah.
Demikian tradisi Maulid Nabi di berbagai negara. Semoga tulisan ini bermanfaat dan bisa menambah wawasan kita semua.
Kontributor : Rima Suliastini