Setelah dilakukan sejumlah pemeriksaan, kepolisian berhasil mengungkap motif di balik peristiwa pembacokan murid terhadap gurunya di Demak.
Kapolres Demak, AKBP Muhammad Purbaja mengatakan, motif pelaku membacok gurunya karena tidak puas dengan hasil penilaian tengah semester (PTS) yang diperolehnya.
Pelaku gemar bolos sekolah
Kasat Reskrim Polres Demak, AKP Winardi mengatakan, motif dari pembacokan itu dipastikan karena pelaku tak puas dengan nilai yang diberikan oleh gurunya.
Namun disisi lain, wajar kiranya jika pelaku AR mendapatkan nilai buruk, sebab menurut AKP WInardi, pelaku memang sering bolos sekolah dan tak pernah mengerjakan tugas.
Dan kini polisi telah menangkap AR, pelaku pembacokan terhadap gurunya Ali Fatkurrohman. Namun kepolisian belum mau mengungkap lokasi dan kapan pelaku ditangkap.
Kondisi terkini korban
Kondisi Ali Fatkurrohman, guru yang dibacok siswanya AR, hingga kini terus membaik. Hal itu diungkapkan oleh Kepala Kemenag Demak, M Afief Mundzir, pada Selasa (26/9/2023).
Menurutnya, Ali yang sempat mengalami kritis kini sudah dipindahkan ke ruang perawatan RSUP Dr Kariadi, Semarang, setelah sebelumnya dirawat di ruangan Unit Gawat Darurat (UGD).
Baca Juga: Ini Penampakan Siswa yang Bacok Guru di Demak, Endingnya Diringkus Polisi
Kontributor : Damayanti Kahyangan