Suara.com - Sesosok mayat laki-laki ditemukan dalam kondisi terbakar di kawasan Lapangan Udara atau Lanud Halim Perdanakusuma pada Minggu (24/9/2023).
Kabar penemuan sesosok mayat tersebut lalu dibenarkan oleh Komandan Lanud Halim Perdanakusuma, Marsekal Pertama Adrian P Damanik. Menurut dia, hingga kini kasus penemuan mayat itu masih dalam penyelidikan Polres Metro Jakarta Timur.
Lantas seperti apa peristiwanya? Simak ulasannya berikut ini.
Masih berusia 16 tahun
Baca Juga: Anggota TNI Ditangkap Usai Nekat Kuliti Harimau Pajangan Milik Komandan, Cuma Iseng?
Sesosok mayat yang ditemukan dalam kondisi terbakar di Lanud Halim Perdanakusuma ternyata masih berusia belia. Diketahui mayat tersebut adalah seorang remaja berusia 16 tahun dengan inisial CH.
Anak salah satu perwira TNI
Identitas mayat yang terbakar di Lanud Halim Perdanakusuma perlahan terungkap. Marsekal Pertama Adrian P Damanik mengatakan, korban merupakan anak dari seorang Perwira Menangah (Pamen) di TNI.
Meski begitu, ia belum mau mengungkapkan identitas keseluruhan dari korban. Menurutnya, kasus ini masih dalam tahap penyelidikan.
"Belum masih kita selidiki. Betul putra Pamen TNI, mohon maaf sementara itu dulu ya," kata Adrian dikonfirmasi wartawan, Senin (25/9/2023).
Sempat dikira anggota TNI
Mayat yang ditemukan dalam kondisi terbakar itu sempat diduga sebagai anggota atau salah satu perwira TNI.
Hal itu diperkirakan karena lokasi penemuan mayat tersebut berada di Halim Perdanakusuma yang merupakan kawasan militer.
Bantahan TNI
Setelah diduga anggota TNI, Kadispenau Marsma R Agung Sasongkojati menegaskan kalau sosok mayat tersebut bukanlah prajurit TNI.
Menurut dia, hingga kini kasus penemuan mayat itu masih dalam penyelidikan polisi untuk mengungkap tabir di baliknya. Bantahan yang sama juga diungkapkan oleh Adrian P Damanik.
"Belum masih kita selidiki. Betul putra Pamen TNI, mohon maaf sementara itu dulu ya," ucap Adrian.
Penyebab kematian belum diketahui
Penemuan mayat pemuda dalam kondisi terbakar di kawasan Lanud Halim Perdanakusuma cukup menghebohkan publik.
Terkait hal itu, Adrian P Damanik mengatakan, hingga kini pihaknya belum mengetahui dengan pasti penyebab kematiannya. Ia juga mengaku belum mendapatkan informasi dari kepolisian mengenai motif di balik insiden penemuan mayat itu.
Hal senada diungkapkan oleh kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Leonardus Simarmata. Ia memastikan kalau korban adalah warga sipil, bukan dari kalangan militer.
Leonardus juga mengaku masih belum bisa memberikan penjelasan lebih lanjut terkait penyelidikan penemuan mayat itu.
Kontributor : Damayanti Kahyangan