Suara.com - Nasib pilu menimpa Widya Rahmawati (21), kelopak mata kirinya terluka usai terkena sabetan pahat adik iparnya, M Syukron. Peristiwa sadis itu terjadi di Jalan Setia Kawan, Gang Langgar, Duri Pulo, Gambir, Jakarta Pusat, pada Kamis (23/9/2023) lalu.
Suami Widya, Ade Tirta mengatakan, peristiwa penganiayaan itu bermula saat M Syukron tidak terima saat ditagih utang senilai Rp 200 ribu.
Ade mengaku, saat itu terpaksa menagih utang kepada adik iparnya, karena untuk membeli susu dan popok anaknya.
Ade yang berprofesi sebagai driver ojek online ini, mengatakan sebenarnya ia tidak ingin menagih namun karena motor miliknya rusak, dan tak bisa dipakai untuk bekerja maka ia terpaksa menagih utang ke adik iparnya.
“Motor saya rusak udah semingguan, jadi gak bisa narik. Jadi niatnya mau nagih hutang buat beli susu dan popok anak,” kata Ade, saat dihubungi Suara.com, Selasa (26/9/2023).
Namun, bukannya mendapatkan haknya, Ade dan istrinya malah terluka akibat terkena pahat Syukron.
Ade dan adik iparnya sempat terlibat perkelahian. Selain akibat utang piutang, perkelahian itu dipicu karena Syukron, berkata kasar terhadap istrinya, yang merupakan adik kandung Ade.
Syukron, lanjut Ade, saat itu sempat berkata kasar dan mengeluarkan perkataan binatang terhadap adiknya.
“Saya gak senang adik saya diperlakukan seperti itu,” kata dia.
Baca Juga: Hari Ini Pomdam Jaya Gelar Rekonstruksi Tertutup Kasus Penculikan Dan Penganiayaan Imam Masykur
Sebelumnya, Kapolsek Gambir, Kompol Mugia Yarry menyampaikan peristiwa ini bermula ketika Widya, ikut bersama suaminya bernama Ade Tirta, menagih hutang kepada adik iparnya, M Syukron. Diketahui, istri dari M Syukron, Indah merupakan adik dari Ade Tirta.