Penerapan Ganjil-Genap di Jalan yang Dilalui LRT Jabodetabek Belum Bisa Diterapkan, Ini Alasan Pemprov DKI

Senin, 25 September 2023 | 17:35 WIB
Penerapan Ganjil-Genap di Jalan yang Dilalui LRT Jabodetabek Belum Bisa Diterapkan, Ini Alasan Pemprov DKI
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo. [Suara.com/Fakhri]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Saya kemarin di rapat sudah bicara ke Kadis Perhubungan bahwa perlu penyesuaian atau rekayasa lalu lintas kembali setelah LRT Jabedebek beroperasi," ujar Taufik saat dihubungi Suara.com, Rabu (20/9).

Selain ganjil genap, Taufik menilai pwrlu ada penyesuaian terkait angkutan kota (angkot) hingga bus Transjakarta dan transportasi umum lainnya yang menjadi pengumpan LRT Jabodebek. Dengan cara ini, maka Pemprov bisa mengoptimalkan operasional angkutan berbasis rel tersebut.

"(Mengusulkan) antara lain tentang Ganjil Genap. Selain itu juga menyusun rute-TJ dan angkot JakLingko di sepanjang rute LRT," ucapnya.

Selain mengoptimalkan LRT, upaya ini juga akan mengurangi kemacetan karena membantu peralihan penggunaan kendaraan pribadi ke angkutan umum.

Menurut Taufik, pihak Dishub akan mempertimbangkan usulan tersebut setelah melakukan kajian mendalam bersama sejumlah pihak.

"Mereka akan segera melaksanakannya. Tergantung dari hasil kajian Dishub. Kita berharap akan dilaporkan segera oleh Dishub," katanya.

Diketahui, LRT Jabodebek sudah mulai beroperasi sejak Agustus 2023 dan melintasi Cibubur, Cawang, Dukuh Atas, hingga Lintas Bekasi Timur.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI