Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak menjelaskan Radja diperiksa dengan status sebagai saksi.
"Pukul 13.00 WIB hari ini telah datang memenuhi panggilan penyidik untuk dilakukan pemeriksaan di Ruang Penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya," kata Ade kepada wartawan, Jumat (22/9/2023).
Selain Radja, penyidik masih akan melakukan pemeriksaan terhadap tiga pemeran wanita lainnya yang salah satunya model sekaligus selebgram Siskaeee.
"Dua saksi talent wanita untuk alamat atau domisili yang bersangkutan masih diidentifikasi. Satu saksi talent wanita (Siskaeee) konfirmasi akan datang di hari Senin tanggal 25 September 2023," jelas Ade.
Pada Selasa (19/9/2023) lalu penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya telah memeriksa 12 dari 16 pemeran yang diduga terlibat dalam kasus produksi film porno. Rinciannya, delapan pemeran wanita dan empat pemeran pria.
Dijebak hingga Dipaksa
Virly Virginia salah satu pemeran wanita dalam film porno berjudul Kramat Tunggak garapan sutradara Irwansyah sempat mengaku dijebak. Ia juga berdalih tidak mengetahui kalau film tersebut akan diunggah ke situs porno berbayar Kelassbintang.com.
"Saya merasa dijebak, karena di sini saya juga sebenarnya nggak tau kalau itu bakal ada web (film) dewasa dan bayarannya tidak semahal itu," kata Virly usai diperiksa di Polda Metro Jaya, Jakarta pada Selasa (19/9/2023) malam.
Berdasar hasil pemeriksaan terhadap para tersangka, penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya sempat mengungkap honor para pemain film bokep dalam kasus ini berkisar Rp10 hingga Rp15 juta per judul. Besaran tersebut bergantung pada tingkat ketenaran para pemeran.
Baca Juga: Virly Virginia Ngaku Terpaksa Bintangi Film Bokep Kelas Bintang: Harus Nafkahi Keluarga
Virly sempat malu-malu saat ditanya upah yang diterima dari bermain film porno ini. Namun akhirnya ia mau mengungkap usai dibandingkan dengan pengakuan Anisa Tasya Amelia alias Meli 3gp pemeran film porno lainnya yang mengklaim dibayar Rp1 juta.