Sempat Ngaku Sakit Cacar, Pria Pemeran Film Bokep Garapan Irwansyah Penuhi Panggilan Polisi

Jum'at, 22 September 2023 | 16:27 WIB
Sempat Ngaku Sakit Cacar, Pria Pemeran Film Bokep Garapan Irwansyah Penuhi Panggilan Polisi
Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan pria pemerian film masih diperiksa. [ANTARA]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyidik Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya memeriksa salah satu pemeran pria yang terlibat kasus produksi film porno atau bokep di Jakarta Selatan garapan sutradara Irwansyah, pada Jumat (22/9/2023) siang ini. Pria tersebut sebelumnya sempat berhalangan hadir dengan alasan sakit cacar.

Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak menyebut yang bersangkutan telah hadir menemui penyidik untuk menjalani pemeriksaan sekitar pukul 13.00 WIB.

"Pukul 13.00 WIB hari ini telah datang memenuhi panggilan penyidik untuk dilakukan pemeriksaan di Ruang Penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya," kata Ade kepada wartawan, Jumat (22/9/2023).

Pemeran pria ini, kata Ade, diperiksa dengan status saksi. Penyidik juga akan melakukan pemeriksaan terhadap tiga pemeran wanita lainnya yang salah satunya model sekaligus selebgram Siskaeee.

Baca Juga: Main Film Porno Bareng Siskaeee, Bayaran Ujang Ronda Cuma Segini

"Dua saksi talent wanita untuk alamat atau domisili yang bersangkutan masih diidentifikasi. Satu saksi talent wanita (Siskaeee) konfirmasi akan datang di hari Senin tanggal 25 September 2023," jelas Ade.

Periksa Saksi

Pada Selasa (19/9/2023) lalu, penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya telah memeriksa 12 dari 16 pemeran yang diduga terlibat dalam kasus produksi film porno. Rinciannya, delapan pemeran wanita dan empat pemeran pria.

Virly Virginia salah satu pemeran wanita dalam film porno berjudul Kramat Tunggak garapan sutradara Irwansyah sempat mengaku dijebak. Ia juga berdalih tidak mengetahui kalau film tersebut akan diunggah ke situs porno berbayar Kelasbintang.com.

"Saya merasa dijebak, karena di sini saya juga sebenarnya nggak tau kalau itu bakal ada web (film) dewasa dan bayarannya tidak semahal itu," kata Virly usai diperiksa di Polda Metro Jaya, Jakarta pada Selasa (19/9/2023) malam.

Baca Juga: Main Film Bokep, Chaca Novita Ngaku Tertipu: Gak Ada Alasan Lain?

Berdasar hasil pemeriksaan terhadap para tersangka, penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya sempat mengungkap honor para pemain film bokep dalam kasus ini berkisar Rp10 hingga Rp15 juta per judul. Besaran tersebut bergantung pada tingkat ketenaran para pemeran.

Virly sempat malu-malu saat ditanya upah yang diterima dari bermain film porno ini. Namun akhirnya ia mau mengungkap usai dibandingkan dengan pengakuan Anisa Tasya Amelia alias Meli 3gp pemeran film porno lainnya yang mengklaim dibayar Rp1 juta.

Sementara Meli 3gp mengklaim dipaksa ikut bermain film porno. Berawal dari ajakan lewat pesan langsung atau direct message (DM) Instagram, Meli 3gp ngaku trauma saat diminta menjalani adegan buka baju.

"Aku udah trauma juga main di situ (Kelasbintang.com)," katanya.

Saat diperiksa penyidik, Meli 3gp juga membeberkan beberapa bukti. Berdasar pantauan Suara.com salah satu bukti yang dibawa berupa cetakan kertas bukti transferan upah yang diterima dari rumah produksi film Kelasbintang.com.

Meli 3gp menegaskan honor yang diterima tidak sebesar yang diakui para tersangka. Ia mengklaim hanya dibayar Rp1 juta sekali syuting dengan durasi 16 jam sejak pukul 11.00 hingga 03.00 WIB dini hari.

"Aku dipaksa melakukan semua adegan yang dia suruh dan tidak ada script sama sekali. Adegannya mulai dari aku disuruh buka baju sama dia dan itu banyak banget, semuanya emang disuruh sama dia," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI