Jawaban Malu-malu Virly Virginia Soal Honor Main Film Bokep Jaksel: Dibayar Nyicil

Rabu, 20 September 2023 | 09:47 WIB
Jawaban Malu-malu Virly Virginia Soal Honor Main Film Bokep Jaksel: Dibayar Nyicil
Virly Virginia salah satu pemeran film porno atau bokep garapan sutradara Irwansyah di Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan usai diperiksa di Polda Metro Jaya, Selasa (19/9/2023). (Suara.com/Yasir)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Virly Virginia salah satu pemeran film porno atau bokep garapan sutradara Irwansyah di Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan memberikan jawaban malu-malu soal berapa honor yang ia terima. Kata dia, nilainya kecil dan dibayar nyicil alias tersendat.

Pantauan Suara.com pada Selasa (19/9/2023) malam usai diperiksa penyidik Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya, Virly Virginia nampak tergesa-gesa saat hendak meninggalkan lokasi.

"Saya merasa dijebak, karena di sini saya juga sebenarnya nggak tahu kalau itu bakal ada web (film) dewasa dan bayarannya tidak semahal itu," kata Virly.

Berdasar hasil pemeriksaan terhadap para tersangka, penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya sempat mengungkap honor para pemain film bokep dalam kasus ini berkisar Rp 10 hingga Rp 15 juta per judul. Besaran tersebut bergantung pada tingkat ketenaran para pemeran.

Baca Juga: Virly Virginia Ngaku Dibayar Murah Saat Main Film Porno Buatan Kelas Bintang: Saya Dijebak Irwansyah

"Ya ada lah tidak sesuai segitu ya," ujar Virly yang terlihat malu-malu.

Saat dibandingkan dengan pengakuan pemeran film bokep lainnya, Anisa Tasya Amelia alias Meli 3gp yang mengklaim dibayar Rp 1 juta, Virly baru mau menjawab. Ia mengaku menerima honor berkisar Rp 1 hingga Rp 2 juta per hari.

"Dari satu juta sampai dua juta, satu hari. Pembayaran pun tidak langsung dibayarkan, tapi disendat-sendat (nyicil)," ungkapnya.

Lima Tersangka

Dalam perkara ini, penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya telah menangkap dan menetapkan lima tersangka.

Baca Juga: Soroti Kasus Produksi Film Porno Di Jaksel, KPAI: Ancaman Bagi Anak-anak

Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menyebut kelima tersangka masing-masing berinisial I alias Irwansyah, JAAS, AIS, AT dan ET. Irwansyah merupakan sutradara sekaligus admin dan pemilik website.

Kemudian JAAS berperan sebagai kameramen. AIS berperan sebagai editor. AT berperan sounds engineering. Sedangkan ET berperan sebagai sekretaris merangkap pemeran wanita dalam film bokep.

"Kelima tersangka ini dalam satu rumah produksi. Jadi satu rumah produksi yang kemudian hasil film itu ditransmisikan ke tiga website. Tempat kejadian perkaranya ada di tiga wilayah di Jakarta Selatan," kata Ade di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (11/9/2023).

Pengungkapan kasus ini berawal dari temuan tim patroli siber terhadap tiga situs; https://kelassbintangg.com/, https://togefilm.com/, dan https://bossinema.com/). Ketiga situs tersebut mentransmisikan film bokep berbayar dengan durasi 1 hinga 1,5 jam.

Para pelaku total telah memproduksi 120 judul film bokep. Salah satunya berjudul Kramat Tunggak yang diperankan Siskaeee dan Virly Virginia. Sedangkan film lainnya berjudul Birahi Muda diperankan Meli 3gp.

Ade mengungkap ada 16 pemeran wanita dan pria yang terlibat dalam produksi film bokep ini. Pemeran wanita tersebut di antaranya; Siskaeee, Virly Virginia, Anisa Tasya Amelia alias Meli 3gp, Chaca Novita, SE, E, BLI, M, S, J, ZS, dan AB. Sedangkan pemeran prianya, yaitu Fatra Ardianata, Bima Prawira, Ujang Ronda, RA, dan AG alias AD.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI