Cek Fakta
Suara.com - Sebuah minimarket di Jalan Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat pada Minggu (17/9/2023) malam sekira pukul 22.53 WIB menjadi sasaran komplotan perampok bersenjata api (senpi). Aksi perampokan tersebut terjadi saat kasir minimarket tersebut hendak menutup toko.
Salah seorang karyawan minimarket, Elvi mengatakan, peristiwa ini bermula ketika para pelaku berpura-pura membeli rokok di minimarket tersebut. Saat itu, ia bersama seorang karyawan lainnya bernama Mei. Keduanya akan bersiap-siap untuk pulang. Rolling door toko pun sudah tertutup setengah.
"Pura-pura beli rokok dulu,” kata Elvi, saat dikonfirmasi, Selasa (19/9/2023).
Elvi menjelaskan, saat kejadian berlangsung, ia sedang berada di lantai atas minimarket tersebut. Sementara rekannya, Meimei yang melayani para pelaku.
Baca Juga: Piting Leher Kasir, Aksi Perampok Bersenpi Gasak Rp6 Juta di Minimarket Jakbar Terekam CCTV
Mulanya, kata Elvi, Mei tidak menaruh curiga kepada pelaku lantaran hanya datang seorang diri. Namun setelahnya masuk pelaku lainnya yang langsung memiting leher Mei.
"Habis itu pas udah transaksi, tiba-tiba yang kedua masuk langsung ke sini, iniin dia (Mei), bekap dia, terus ngambilin uang,” tutur Elvi.
Salan satu perampok juga menodongkan golok saat membekap Mei. Sementara pelaku yang berpura-pura membeli rokok, menenteng sebuah benda mirip pistol berwarna silver.
Dalam peristiwa, yang terekam kamera pengawas atau CCTV ini terlihat ada 3 orang pelaku. Seorang pelaku lainnya berperan membawa tas yang dipergunakan untuk memasukan uang hasil rampokan.
Tak puas mengambil uang dari mesin kasir, para pelaku kemudian mencari Elvi dan kunci brankas. Mei yang merasa tertekan lantaran diancam golok mengatakan jika kunci brankas berada di lantai atas.
Baca Juga: Dua dari Tiga Rampok yang Kegocek Karyawan Minimarket di Jaktim Bawa Golok Saat Beraksi
HP hingga Motor Kasir Digasak
Sembari menuntun Mei naik ke lantai 2, komplotan prampok pun bertemu dengan Elvi. Setelahnya mereka merampas ponsel Elvi.
"Sambil dia (Mei) dituntun ke atas. Pas itu aku kayak udah denger berisik di sini. Yang pertama naik kan bawa senjata, kayak pistol silver kayak gitu ditodong ke aku,” kata Elvi.
“Aku kasih HP. ‘Pinnya berapa? ‘Aku kasih tuh pinnya, HP-ku dibuka, dilihat. ‘Kunci brankas di mana?” tambah Elvi.
Ternyata kunci pun berada di lantai bawah. Maka mereka kembali tutun ke bawah untuk mengambil kunci tersebut. Setelahnya mereka merampok isi dalam brankas.
Selain itu, komplotan prampok pun menggasak sejumlah rokok yang berada di etalase toko. Namun belum diketahui kerugian minimarket yang menjadi sasaran aksi perampok bersenpi tersebut.
“Belum SO (pendataan),” ungkap Elvi.
Selain itu, motor milik Mei, yang saat itu terparkir dalam halaman minimarket ikut digasak oleh para pelaku.
Setelahnya mereka melarikan diri, kedua karyawan minimarket pun diminta untul pergi ke dapur, dan diancam jangan berteriak jika tidak ingin ditembak.
“Gak disekap, cuman ini udah, ‘jangan teriak ya, nanti ditembak’. Ya udah kami di situ (dapur), sampai mereka pulang kami gak tau,” tutup Elvi.
