Perusahaan Bahlil Lahadalia, Menteri BKPM Berharta Rp 302 Miliar Ngotot Lanjutkan Rempang Eco City

Rifan Aditya Suara.Com
Senin, 18 September 2023 | 18:49 WIB
Perusahaan Bahlil Lahadalia, Menteri BKPM Berharta Rp 302 Miliar Ngotot Lanjutkan Rempang Eco City
Ketua Dewan Pembina BPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) sekaligus Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menutup pidatonya dalam acara HUT ke-50 HIPMI, Jumat (10/6/2022). (Tangkap Layar YouTube HIPMI TV). - Perusahaan Bahlil Lahadalia, Menteri BKPM Berharta Rp 302 Miliar Terseret Polemik Pulau Rempang
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bahlil Lahadalia Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) tetap bersikukuh melanjutkan pembangunan Rempang Eco City yang menjadi proyek strategis nasional. Hal ini membuat berbagai hal seputar dirinya menarik untuk ditelusuri. Termasuk beberapa perusahaan Bahlil Lahadalia yang menjadi sumber kekayaannya. 

Pria yang kerap menyampaikan bahwa dirinya adalah salah satu pengusaha sukses dari Indonesia Timur ini telah memiliki kekayaan ratusan milyar. Tak heran jika banyak yang penasaran, seperti apa perusahaan Bahlil Lahadalia?

Perlu diketahui, Bahlil Lahadalila lahir di Banda, Maluku 46 tahun yang lalu. Masa kecil Bahlil tergolong sulit. Dirinya pernah berjualan kue hingga supir angkot ketika masih duduk di bangku sekolah.

Bahkan ia mengatakan kalau pernah menderita busung lapar ketika kuliah. Kesulitan kesulitan itulah yang membuatnya termotivasi untuk mengubah jalan hidupnya menjadi yang lebih baik. 

Baca Juga: Segini Nilai Kerugian RI Jika Pembangunan Rempang Eco City Gagal

Kemudian setelah lulus dari Port Numbay, ia bekerja di Sucofindo, sebuah perusahaan BUMN. Kemudian ia bersama dengan teman-temannya mendirikan tiga perusahaan yaitu PT Rifa Capital, PT Bersama Papua Unggul, dan PT Dwijati Sukses.

Perusahaan Milik Bahlil Lahadalia

Saat ini Bahlil telah memiliki PT Rifa Capital Holding Company dengan 10 perusahaan dibawahnya, yang aktif di sektor transportasi dan properti. Berikut ini adalah beberapa perusahaan Bahlil Lahadalia:

1. Rifa Capital

Rifa Capital merupakan perusahaan induk dari 10 anak usaha yang dimiliki Bahlil. Perusahaan induk ini terletak di kawasan Jakarta Selatan ini. Rifa Capital memiliki beberapa anak usaha yang bergerak di sektor perkebunan, properti, transportasi, pertambangan, dan konstruksi.

Baca Juga: Demi Investasi, Bahlil Sebut Pengembangan Pulau Rempang Harus Tetap Berjalan

Beberapa anak usahanya yaitu PT Ganda Nusantara, PT MAP Surveillance, dan PT Pandu Selaras. Sekitar 39 ribu hektare lahan tambang batu bara di Fak-Fak, Papua Barat, dan 11 ribu hektare lahan nikel di Halmahera telah dieksplorasi oleh perusahaan ini.

2. PT Bersama Papua Unggul

PT Bersama Papua Unggul merupakan perusahaan Bahlil yang bergerak di bidang konstruksi. Perusahaan ini juga merupakan salah satu perusahaan yang mampu memenangkan lelang proyek Pembangunan Jalan Bofuer – Windesi (MYC) bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. 

3. PT Dwijati Sukses

PT Dwijati Sukses merupakan salah satu perusahaan Bahlil yang bergerak di bidang konstruksi atau properti.

Sebagai tambahan informasi, per tanggal 31 Maret 2023 lalu, Bahlil Lahadalia melaporkan harta kekayaan beserta aset-aset terbarunya ke LHKPN senilai Rp 302 miliar.

Penyumbang terbesar harta kekayaannya adalah aset berupa tanah dan bangunan yang nilainya mencapai Rp 284 miliar. Kekayaan tersebut meliputi 18 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, khususnya Jayapura. 

Seperti itulah profil beberapa perusahaan Bahlil Lahadalia yang menjadi sumber pundi-pundi kekayaannya.

Kontributor : Rishna Maulina Pratama

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI