Sejarah JIS: Dibangun Anies Rp 4,5 Triliun, Kini Dicoret FIFA dari Opening Piala Dunia U-17

Ruth Meliana Suara.Com
Minggu, 17 September 2023 | 18:42 WIB
Sejarah JIS: Dibangun Anies Rp 4,5 Triliun, Kini Dicoret FIFA dari Opening Piala Dunia U-17
Jakarta International Stadium atau JIS. [Ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Indonesia U-17 dipastikan tidak akan bermain di Jakarta International Stadium (JIS) dalam fase grup Piala Dunia U-17 pada 10-18 November 2024. Hal ini dikonfirmasi dari jadwal pertandingan resmi yang dirilis oleh FIFA.

Sebelumnya, JIS dicanangkan akan menjadi tuan rumah untuk Timnas U-17 Indonesia dalam babak penyisihan grup Piala Dunia U-17. Namun, FIFA memutuskan mencoret stadion peninggalan Anies Baswedan itu dari opening Piala Dunia U-17.

Sebagai gantinya, FIFA menyatakan bahwa Indonesia bersama dengan negara lain yang tergabung di Grup A, akan berlaga di Stadion Gelora Bung Tomo di Surabaya.

Lantas, seperti apakah sejarah JIS yang pembangunannya menggelontorkan dana hingga Rp 4,5 triliun itu? 

Sejarah Jakarta International Stadium (JIS)

JIS mempunyai sejarah panjang, sebelum akhirnya diresmikan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada bulan April 2022. Pembangunan stadion yang berlokasi di Tanjung Priok, Jakarta Utara, ini melewati empat kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta.

Proyek ini berawal pada tahun 2008 saat DKI Jakarta dipimpin oleh Fauzi Bowo (Foke). Lahan yang saat ini menjadi JIS dulunya adalah kawasan Taman Bersih Manusia Wibawa (BMW), dengan luas total 66,6 hektare.

Kawasan tersebut adalah aset Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang berasal dari utang penyediaan lahan fasilitas sosial dan fasilitas umum tujuh perusahaan swasta.

Pemprov DKI juga menggusur bangunan-bangunan liar yang berada di kawasan tersebut pada 24 Agustus 2008. Kemudian, Pemprov DKI berencana untuk membangun stadion bertaraf internasional di sana.

Baca Juga: Jadwal Piala Dunia U-17 2023: Timnas Indonesia U-17 Full Main di Stadion GBT Selama Fase Grup

Namun sayang, rencana tersebut terhambat karena adanya sengketa lahan. Rencana pembangunan stadion itu pun menguap di era Fauzi Bowo.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI