Parpol Diimbau Buka Rekening Khusus Dana Kampanye dan Dilaporkan ke KPU: Baru PKS

Dythia Novianty Suara.Com
Minggu, 17 September 2023 | 06:40 WIB
Parpol Diimbau Buka Rekening Khusus Dana Kampanye dan Dilaporkan ke KPU: Baru PKS
Ilustrasi partai politik peserta Pemilu 2024. (ANTARA/Ilustrator/Kliwon)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Partai politik (Parpol) peserta pemilihan umum (Pemilu) diimbau segera membuka rekening khusus dana kampanye (RKDK) Pemilu 2024.

Hal itu disampaikan Ketua KPU Kota Serang Ade Jahran yang mengatakan bahwa imbauan itu diatur dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 18 Tahun 2023 tentang Dana Kampanye Pemilu.

"Kami mengimbau partai politik peserta Pemilu 2024 agar segera membuka rekening khusus dana kampanye," ujarnya dilansir laman Antara, Minggu (17/9/2023).

Menurut dia, mekanisme terkait pembukaan rekening ini partai politik cukup menyampaikan surat permohonan pengantar pembukaan RKDK kepada KPU Kota Serang.

Prosesnya partai meminta surat rekomendasi ke KPU terkait pembukaan rekening dana kampanye untuk selanjutnya dibawa ke bank.

"Setiap parpol hanya diperbolehkan memiliki satu rekening khusus untuk dana kampanye, yang nantinya digunakan sebagai dana sumbangan yang diterima oleh parpol untuk kampanye," jelasnya.

Ilustrasi Pemilu 2024 (djkn.kemenkeu.go.id)
Ilustrasi Pemilu 2024 (djkn.kemenkeu.go.id)

Setelah pembuatan rekening, dia menambahkan, akan ada laporan ke KPU dan KPU akan menunjuk kantor akuntan publik untuk melakukan audit.

Baca Juga: Jokowi Punya Info Intelijen Soal Partai Politik, Masinton PDIP: Ya Logis Kalau Pasti Tahu

"Pembuatan rekening harus dilakukan sebelum daftar calon sementara (DCT) ditetapkan," kata Ade.

Menurutnya, parpol di Kota Serang sudah mulai meminta rekomendasi pembuatan rekening sejak Agustus 2023.

KPU Kota Serang juga terus melakukan sosialisasi kepada setiap parpol untuk segera membuat RKDK.

"Yang sudah membuat baru PKS, yang meminta rekomendasi ada Partai Buruh, Partai NasDem, Partai Ummat, dan PAN," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI