Ngerinya Misteri 4 Mayat Tanpa Kepala di Lampung, Bukan Korban Mutilasi

Farah Nabilla Suara.Com
Kamis, 14 September 2023 | 11:18 WIB
Ngerinya Misteri 4 Mayat Tanpa Kepala di Lampung, Bukan Korban Mutilasi
Ilustrasi mayat (Envato)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Warga Lampung digegerkan dengan penemuan 4 mayat tanpa kepala secara berturut-turut pada awal September 2023. Keempat mayat tersebut memiliki ciri yang sama yakni ditemukan tanpa kepala. 

Hal itu tentunya membuat polisi sulit mengidentifikasi dan membuka hotline untuk warga yang merasa kehilangan anggota keluarga. Simak misteri 4 mayat tanpa kepala di Lampung yang sedang heboh berikut ini.

Penemuan 4 Mayat Tanpa Kepala

Penemuan 4 mayat tanpa kepala di Lampung sukses membuat geger. Diketahui penemuan mayat pertama terjadi di di pantai Dusun Sukarame, Bakauheni, Lampung Selatan pada (6/9/2023) pukul 08.20 WIB.

Baca Juga: Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Pantai Mlarangan Asri Kulon Progo, Diperkirakan Meninggal 3 Hari Lalu

Mayat kedua ditemukan di hari yang sama sekitar pukul 18.00 di pantai Dusun Parit Dua Desa Pematang Pasir, Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan. Sementara 2 mayat lainnya ditemukan pada (7/9/2023) pukul 12.30 WIB di Pantai Karang Bolong Pekon Tegineneng Kec Limau, Tanggamus.

Polda Lampung Buka Hotline Untuk Warga

Polda Lampung menyediakan hotline untuk menerima laporan dari masyarakat terkait penemuan 4 mayat tanpa kepala di Kabupaten Lampung Selatan dan Tanggamus. Kekinian polisi masih menyelidiki kasus ini.

"Polres Lampung Selatan membuka hotline laporan keluarga yang hilang lewat WhatsApp 089601610077 dan nomor telepon 0127-322110. Sedangkan untuk Polres Tanggamus melalui WhatsApp 082177861115," ungkap Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik, di Bandar Lampung pada Senin (11/9/2023).

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat Lampung yang merasa kehilangan anggota keluarga agar jangan ragu dan silakan menghubungi hotline yang sudah disediakan oleh masing-masing Polres. Terlebih pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab kematian 4 mayat tanpa kepala yang ditemukan itu.

Baca Juga: Mantan Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan Bagian Jaringan Fredy Pratama, Ini Perannya

"Pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan penyebab kematian dari 4 jasad tanpa kepala di Tanggamus dan Lampung Selatan sehingga bagi keluarga yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri tersebut dapat menghubungi nomor layanan Polri," ucap Kombes Fadilah.

Hasil Autopsi 4 Mayat Tanpa Kepala

Sementara itu Polda Lampung menyebut tidak ada tanda-tanda kekerasan pada 4 mayat tanpa kepala yang ditemukan di Tanggamus dan Lampung Selatan. Hal itu terungkap berdasarkan autopsi yang dilakukan dokter forensik. 

"Hasil autopsi pemeriksaan luar dan dalam dari keempat mayat tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," ucap Kasubbid Dokpol Polda Lampung, AKBP dr Legowo Hamijaya dalam keterangan pers di Mapolda Lampung pada Selasa (12/9/2023). 

Keempat mayat itu berjenis kelamin laki-laki. Dua mayat diautopsi di RS Bob Bazar Kalianda dan dua mayat lainnya diautopsi di RS Bhayangkara Polda Lampung.  

Dokter Forensik Rumah Sakit Bob Bazar Lampung Selatan, dr Andriani menjelaskan 2 mayat yang ditemukan di Lampung Selatan sudah dalam keadaan membusuk. Bagian kepala, kedua telapak tangan serta kaki kedua mayat itu sudah tidak ada.

"Kedua jenazah sudah kita ambil sampelnya untuk dilakukan patalogi anatomi forensik dan sampel DNA sebagai data untuk mencari identitas jenazah," tutur dia.

Bukan Korban Mutilasi

Selain itu dr. Andriani menyampaikan bahwa dari hasil autopsi 2 mayat tanpa kepala yang diautopsi di Rumah Sakit Bob Bazar Kalianda bukanlah korban mutilasi. Pihaknya juga tidak menemukan tanda-tanda kekerasan atau mutilasi pada bagian telapak tangan dari 2 korban mayat tanpa kepala di Lampung Selatan tersebut. 

"Dua kasus mayat tanpa kepala di Lampung Selatan bukan korban mutilasi karena kami masih menemukan salah satu dari kedua mayat itu masih ditemukan tulang atas yang menyambung antara tengkorak dengan tulang leher," jelas dr. Andriyani.

"Kami tidak menemukan tanda-tanda resapan darah atau tanda-tanda seperti garis lurus di telapak tangan yang mengarah tindakan mutilasi," sambungnya.

Menurut dr Andriyani, pihaknya masih menelusuri penyebab kematian dari kedua mayat tanpa kepala di Lampung Selatan tersebut. Kekinian pihaknya masih melakukan pengujian DNA dan pengecekan patologi anatomi untuk mengetahui penyebab kematian. 

"Untuk penyebab kematian masih perlu ditelusuri lebih dalam terutama tadi yang saya ambilkan sampel, kami suscpectkan (dicurigai) yang letaknya bukan daerah vital maksudnya di daerah jantung atau paru-paru," tutur dia.

Kontributor : Trias Rohmadoni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI