BPBD Kabupaten Malang menyampaikan kebakaran telah sampai bukit Jemplang, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, dan Nongkojajar, Kabupaten Pasuruan. Sebaran api yang cepat ini karena hembusan angin yang kencang.
"Sehingga api cepat menyebar ke titik satu ke titik yang lain," ungkapnya melalui sambungan telepon, Senin (11/9/2023).
3. Pipa Air 6 Desa Ikut Rusak
Efek lain yang ditimbulkan, yakni enam desa mengalami kesulitan air bersih. Hal itu karena kebakaran menyebabkan kerusakan pipa yang menyalurkan air bersih ke enam desa sekitar.
Bahkan menurut Didit, pipa itu menyalurkan ke lebih dari enam desa di Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo.
Padahal, pipa air itu untuk menyalurkan air demi memenuhi kebutuhan warga dan pariwisata. Akhirnya, suplai air bantuan dilakukan oleh Badan Nasional penanggulangan Bencana (BNPB)
Insiden ini diketahui setelah beredar rekaman warga sekitar berdurasi 41 detik di media sosial. Dalam video itu, tampak beberapa laki-laki dan satu perempuan mengenakan pakaian putih dengan peralatan untuk pemotretan.
Pihaknya membawa tripod dan kamera untuk merekam pasangan yang sedang tengah berjalan santai. Padahal muncul api yang semakin besar. Wisatawan itu terlihat santai meski api membakar lahan di tulisan Bukit Teletubbies.
Akibat kejadian itu, manajer EO prewedding berinisial AW ditetapkan sebagai tersangka. AW dikenakan Pasal 50 Ayat 3 Huruf d Jo Pasal 78 ayat 4 Undang-Undang nomor 41 tahun 1999 tentang Kehutanan.
Baca Juga: Savana Terbakar Akibat Flare Prewedding, Sampai Kapan Wisata Gunung Bromo Ditutup?
Kontributor : Annisa Fianni Sisma